BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Kapolsek Bukit Intan, Kompol Yosyua Surya Admaja menyatakan siap mendukung dan mengawal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ulang Pangkalpinang 2025 khususnya di wilayah hukumnya.
Bahkan pihaknya sudah melakukan persiapan pengamanan sejak berlangsungnya tahapan pilkada pada Februari 2025 lalu.
"Insyallah dengan persiapan yang sudah ada, kita siap mengawal dan menyukseskan Pilkada ulang Pangkalpinang yang dilaksanakan pada 27 Aguatus bulan depan," kata Yosyua kepada Babel Pos, Selasa (22/7/2025).
BACA JUGA:Resmi Jabat Kapolresta Pangkalpinang, Kombes Pol Max Mariners Langsung Tancap Gas
Yosyua mengatakan, saat ini ada beberapa upaya pengamanan persiapan Pilkada ulang yang dilaksanakan Polsek Bukit Intan, diantaranya melakukan pemetaan kerawanan dan identifikasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan berdasarkan evaluasi dari pilkada sebelumnya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Satintelkam Polresta Pangkalpinang terkait deteksi dini potensi gangguan keamanan.
"Kita juga sudah berkoordinasi dan kolaborasi dengan stakeholder guna menciptakan situasi yang aman, damai dan kondusif," tutur Yosyua.
Disamping itu, dikatakan perwira melati satu ini, persiapan lain ialah melakukan pengamanan objek vital dalam pilkada yang berada di wilayah hukum Polsek Bukit Intan.
"Ya tentunya lesiapan personel, sarana prasarana dan kelengkapan dalam pengamanan juga harus kita perhatikan. Sehingga dalam melaksanakan pengamanan, berjalan sesuai dengan rencana yang telah disusun oleh Polresta Pangkalpinang," jelas Yosyua.
BACA JUGA:Sinergi Terjaga, Lapas Pangkalpinang Berikan Penghargaan kepada Polresta Pangkalpinang
BACA JUGA:Pj. Walikota dan Kapolresta Upacara HUT Bhayangkara Ke-79 di Halaman Gedung Tudung Saji
Saat ini, Yosyua menambahkan, dirinya sudah mengintruksikan kepada seluruh personel untuk terus menghimbau dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar menjaga persatuan dan kesatuan menjelang Pilkada Ulang Pangkalpinang.
Selain itu, pihaknya juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menolak provokasi, ujaran kebencian, politik identitas dan SARA yang dapat memecah belah bangsa serta menjaga ketertiban dan keamanan, sesuai aturan perundang-undangan dan tidak bertindak anarkis.
"Ya harapan kita masyarakat juga bijak dalam bermedia sosial, karena biasanya menjelang pilkada banyak gesekan para pendukung melalui media sosial. Dan selaku Kapolsek, saya pastikan polri netral dan profesional dalam proses Pilkada ulang ini," pungkas Yosyua.