Aksinya Pembobol SDN 56 Pangkalpinang Terekam CCTV, Ini Pelakunya

Rabu 28-05-2025,08:25 WIB
Reporter : Agus
Editor : Jal

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - AS (35), warga Kelurahan Parit Lalang Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang diringkus Tim Buser Naga Satuan Reserse Kriminal Polresta Pangkalpinang usai diduga membobol SDN 56 Pangkalpinang. 

Pria yang berprofesi sebagai buruh harian ini diamankan setelah aksinya terekam kamera CCTV milik sekolah. 

Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Muhammad Riza Rahman mengatakan, pelaku ditangkap pada Senin (26/5/2025) sekira pukul 22.00 WIB lalu.

"Saat ditangkap, pelaku tak bisa mengelak lagi karena aksinya terekam jelas CCTV sekolah. Saat ini pelaku sudah ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Riza kepada Babel Pos, Rabu (28/5/2025). 

BACA JUGA:Curi Barang Belanjaan dari Toko, Pelaku Takluk Ditangan Tim Kelambit

BACA JUGA:Karyawan BUMN Ternama Terlibat Pencurian Sekolah di Mentok

Riza mengungkapkan, peristiwa pencurian tersebut diketahui terjadi pada Senin (26/5/2025) sekira pukul 05.50 WIB di SDN 56 Pangkalpinang yang berada di Jalan Basuki Rahmat Kelurahan Sriwijaya Kecamatan Girimaya Kota Pangkalpinang. 

Saat itu, Mustamik, selaku petugas keamanan sekolah yang baru membuka gerbang sekolah, berjalan ke arah ruang kantor guru dan melihat pintu ruang guru sudah dalam kondisi rusak tidak terkunci dan terbuka lebar dengan rantal gembok pintu teralis yang sudah terputus.

Kemudian Mustamik pun langsung memeriksa ruang guru dan beberapa barang yang berada di ruangan sudah diambil pelaku berupa satu unit CCTV, satu unit adaptor wifi jenis ACP merk ADVAN dan satu unit laptop Chroom Book Libera. 

Kemudian Mustamik memeriksa ke ruangan di seputaran sekolah dan setelah keliling melakukan pemeriksaan kondisi listrik, listrik sekolah dalam keadaan hidup. Setelah melakukan pemeriksaan seluruh seputaran sekolah, diketahui beberapa aset sekolah yang diambil pelaku satu unit Poe Port 4 internet yang berada bagian luar ruang guru, 7 unit CCTV yang berada di ruangan bagian luar, dapur, ruangan guru bagian luar, ruangan kelas 3, ruangan UKS, laborlarium komputer, ruangan kelas, ruangan kelas 5 dan satu unit adaptor wifi (ACP) merk TP-LINK. 

"Akibat dari kejadian tersebut pihak sekolah mengalami kerugian sebesar Rp17,5 juta dan melaporkan ke Polresta Pangkalpinang untuk ditindaklanjuti," ungkap Riza. 

BACA JUGA:Speed Boat Mencurigakan Menuju Pantai Teluk Rubiah, Ternyata Pemasok Sabu

BACA JUGA:Curi Speed Boat Lidah di Toboali, Apes! Kehabisan Bahan Bakar Saat Dibawa Kabur ke Lampung

Menerima laporan itu, dikatakan Riza, Tim Buser Naga langsung melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Setelah mengetahui identitas pelaku dari rekaman CCTV, tim bergerak cepat mengamankan pelaku. 

"Alhamdulillah tak sampai 24 jam, pelaku berhasil kita amankan di kawasan Parit Lalang dan saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya," beber Riza. 

Kategori :