Dukung Tranformasi Pertanian Modern, Electrifying Agriculture PLN Raih 53.539 Pelanggan Baru di Tahun 2024

Jumat 17-01-2025,09:33 WIB
Reporter : Agus/Rel
Editor : Govin

BABELPOS.ID, - Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero) menunjukkan kinerja mentereng sepanjang tahun 2024.

Program PLN khusus untuk sektor pertanian, perikanan, perkebunan hingga peternakan ini tercatat telah dimanfaatkan oleh total 300.535 pelanggan, naik 53.539 pelanggan dibanding tahun 2023 yang sebanyak 246.996 pelanggan.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa program EA dirancang untuk mendorong modernisasi agrikultur di Indonesia dengan adopsi teknologi pertanian modern berbasis listrik.

Melalui program ini, para petani diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan penghasilan secara signifikan. 

BACA JUGA:Ikuti Apel Deklarasi Penolakan Geng Motor, Honda Babel Siap Bersinergi Ciptakan Keamanan

“Melalui program ini, kami berupaya menciptakan Creating Shared Value (CSV) yang memberi manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Dengan pemanfaatan teknologi agrikultur berbasis listrik, ekosistem pertanian menjadi lebih modern, yang kemudian berdampak pada peningkatan produktivitas petani,” ujar Darmawan, Jumat (17/1/2025). 

BACA JUGA:Edar Sabu, Warga Teluk Rubia Ditangkap Tim Hantu

Sepanjang tahun 2024, total daya tersambung dalam Program EA PLN mencapai 4.203,36 Mega Volt Ampere (MVA), dengan konsumsi listrik mencapai 6,17 Terawatt Hour (TWh). 

Hal ini berdampak positif pada peningkatan penjualan tenaga listrik pelanggan EA yang tumbuh sebesar 10,15% dan diiringi pertumbuhan pendapatan yang meningkat sebesar 9,35% Year on Year (YoY). 

BACA JUGA:Pencuri Mesin Air PDAM Bangka Barat Tertangkap

“Lewat Program EA, PLN berdedikasi untuk menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan, dan modern untuk semua.

Kami juga ingin berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan di Indonesia melalui penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat, serta memastikan ketahanan pangan dengan gizi yang sehat, sesuai dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” imbuh Darmawan.

BACA JUGA:Pencuri Mesin Air PDAM Bangka Barat Tertangkap

Komandan Satuan Tugas Pertahanan Pangan (Dansatgas Hanpangan) Kementerian Pertanian RI, Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani memaparkan, penggunaan pompa air listrik diproyeksikan dapat menghemat biaya operasional petani dan meningkatkan efisiensi waktu.

Kategori :