BACA JUGA:Petir Menggelegar di Desa Perlang, 15 Rumah Rusak, 1 Warga Tewas
Diakuinya kejadian ini sudah dua kali terjadi. Pertama di bulan Mei 2024 dan yang kedua pada Agustus.
"Menurut pengakuan pegawai nanti mereka ganti ruginya sekalian saja, tetapi hingga sekarang belum ada ganti ruginya, dan sudah komunikasi dengan atasan pegawai juga tak ada balasan dari mereka," tuturnya.
"Kami hanya meminta ganti rugi dari mereka, yang dulu bilangnya kalau terjadi apa-apa bilang saja dengan mereka, nyatanya alasan mereka ini selalu bilang belum ada anggaran," imbuh Sunardi.