Tingkatkan Penjualan UMKM, Pemkab Basel Siapkan Anggaran Untuk Gratis Ongkir Segini

Rabu 10-07-2024,11:55 WIB
Reporter : Ilham
Editor : Govin

BABELPOS.ID, TOBOALI - Untuk meningkatkan penjualan dan produksi makanan khas dan oleh - oleh Toboali, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menganggarkan bantuan khusus bagi UMKM yakni Gratis Ongkos Kirim (Ongkir).

"Program gratis ongkir ini bertujuan untuk membantu meringankan beban para pelaku UMKM dalam proses pengiriman produk ke luar daerah yang ada di Indonesia," sebut Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Basel, Ivan Sumirno, pada Rabu (10/07).

BACA JUGA:Kepala OJK Sumsel Babel Arifin Susanto Ingin Kembalikan Kejayaan Kopi Sriwijaya, Begini Strateginya

Dinas terkait juga telah menganggarkan dana Rp. 40 juta dikhususkan bagi para pelaku UMKM yang menjual makanan terbuat dari bahan dasar olahan hasil laut antara lain, Keretek, Belacan Toboali, Kericu, dan Kemplang.

Program gratis ongkir ini bekerjasama dengan PT Pos Indonesia dengan berat dibatasi sebesar 3 kilogram, satu kali pengiriman, dengan ditempel sticker gratis ongkir.

"Satu kali pengiriman itu dibatasi 3 kilogram, tetapi ini sudah bisa dikatakan sangat lumayan dan tidak dibebankan kepada para pelaku UMKM," sebutnya.

BACA JUGA:Belitong Expo 2024 Selesai Digelar,PLN Berhasil Probing Pelanggan Tingkatkan Penjualan dan Pengguna PLN Mobile

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh para pelaku UMKM untuk mendapatkan program gratis ongkir seperti, sertifikat produksi pangan industri rumah tangga dari dinas kesehatan, sertifikat halal dan beberapa persyaratan lainnya.

Saat ini sudah ada sebanyak 30 pelaku UMKM yang menerima dan merasakan manfaat dari program gratis ongkir yang diberikan oleh Pemkab Basel.

BACA JUGA:Kuatkan Kemampuan Perangkat Desa Untuk Dukung Pembangunan

"Dalam beberapa tahun terakhir dengan adanya program gratis ongkir, terjadi peningkatan dalam pemesanan makanan  hasil olahan laut dari Basel, seperti pulau Jawa, Kalimantan bahkan sampai Papua," terang Ivan.

"Kedepannya program ini akan terus ditingkatkan terlebih lagi dari segi anggaran, dengan harapan akan semakin banyak para pelaku UMKM di Basel bisa terakomodir," tambahnya. (IM)

 

Kategori :