BABELPOS.ID, TOBOALI - Dalam rangka mendukung inkubator literisasi, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menggelar workshop penulisan esai bertempat di ruang rapat Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Pemkab Basel, Kamis (02/08).
Workshop Inkubator Literasi Pustaka Nasional (ILPN) dibuka Bupati Bangka Selatan yang diwakili Asisten Kesejahteraan rakyat Setda Bangka Selatan Haris Setiawan.
BACA JUGA:Pengurus PWI Basel Resmi Dilantik
Adapun gelaran ini dikhususkan bagi 15 peserta yang lolos ILPN yaitu penulisan esai tentang kearifan lokal.
"Potensi kearifan lokal daerah kita ini banyak dan layak diperkenalkan kepada publik luas, salah satunya melalui tulisan atau literisasi," ujar Haris.
BACA JUGA:Debby Vita: Gebyar Literasi Ajang Promosi Karya Masyarakat
Kegiatan ini juga bisa mengangkat potensi potensi kearifan lokal yang ada di Basel, salah satunya melalui tulisan, apalagi di Basel sendiri masih banyak potensi potensi yang belum dikenal oleh banyak orang.
"Mari kita bersama-sama mengenalkan dan mempromosikan kearifan lokal daerah kita ini sehingga makin dikenal publik secara luas," tandasnya.
BACA JUGA:Perpusnas Gandeng PWI dan Pemkab Gelar Program Inkubator Literasi Basel
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Basel Sumadi menyampaikan, workshop penulisan esai kearifan lokal ini sangat bermanfaat sekali, karena mengangkat potensi daerah bagi daya tarik wisatawan.
"Kegiatan ini juga diikuti sebanyak 13 peserta yang mana karya esai mereka masuk dalam 15 besar ILPN," tuturnya.
BACA JUGA:Yuk Ikut Lomba Menulis Inkubator Literisasi Basel, Ini Syaratnya
Salah satu peserta kegiatan workshop ILPN Rahmawati mengungkapkan, senang karena bisa mengikuti kegiatan ini.
"Selain menambah wawasan menulis serta ilmu, dirinya bisa mengenalkan kearifan lokal daerahnya," sebutnya.
BACA JUGA:PWI Basel Kenalkan Jurnalistik Dasar Kepada Anak-anak Raimuna