Itulah buku pertama Hart yang telah terjual lebih dari 500.000 eksemplar dan telah diterjemahkan ke dalam 15 bahasa.
BACA JUGA: Semua Ulama Sudah Tegas Menolak Ajaran Al Zaytun. Pemerintah Tunggu Apa Lagi?
Hart menempatkan Nabi Islam Muhammad di peringkat pertama, dikarenakan menurutnya, Muhammad SAW adalah orang-orang Arab biasa tapi memiliki pengaruh dengan efek yang masih bertahan hingga sekarang.
Berbeda dengan Jenghis Khan, yang walaupun pengaruhnya lebih luas dibandingkan dengan yang dilakukan pengikut Muhammad SAW akan tetapi pengaruhnya tidak berlangsung lama.
Ia juga memberikan kredit kepada Muhammad SAW sebagai Penyebar Pesan Tuhan Al-Qur'an yang berperan langsung dalam pengembangan Islam.
guru besar Psikologi UIN Jakarta Prof. Komaruddin Hidayat mengungkapkan bahwa karya Hart adalah karya yang abadi dan selalu relevan sepanjang zaman.***