Sang dosen membanderol teh hijau spesial buatannya dengan harga 440.000 yuan per pon atau sekitar Rp853 ribu.
Tak ayal, teh kotoran Panda hasil produksi An Yashi juga termasuk minuman termahal di dunia.
6.Poopperoni
Poopperoni memiliki rasa asam unik terdapat pada sosis, salami. Serta Poopperoni merupakan hasil fermentasi dari bakteri.
Akan tetapi, keberadaan bakteri ini tak membuat daging olahan ini lebih sehat.
Berangkat dari pemikiran ini, sejumlah ilmuwan lantas menciptakan pepperoni yang jauh lebih sehat.
Caranya adalah dengan menambahkan bakteri dari kotoran manusia, tepatnya kotoran bayi.
Bakteri dalam kotoran bayi dinilai memiliki khasiat sehat untuk saluran cerna, bisa menjadikan pepperoni dan sosis sesehat yoghurt.
Poopperoni yang dibuat dari bakteri kotoran bayi memiliki rasa yang sama dengan poopperoni biasa.
7. Steak kotoran manusia
Ada lagi makanan mainstream yakni daging steak dari kotoran manusia. Dan ini dilakukan para peneliti Jepang tahun 2011 yang lalu.
Tujuannya untuk persiapan hadapi krisis bahan pangan global, hingga menciptakan sumber protein hewani buatan tersebut.
Dimana, para ilmuwan mengisolasi protein, karbohidrat, dan lemak dari bakteri dalam limbah kotoran manusia.
Usai diekstrak, kemudian ketiga unsur penting dalam bahan pangan itu disatukan kembali.
Dimana, protein kedelai ditambahkan ke dalam campuran steak untuk meningkatkan rasa.
Terakhir, daging steak dibubuhi pewarna makanan agar terlihat lebih merah dan menggiurkan.