BABELPOS.ID - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono curiga adanya kepentingkan politik dalam Peninjauan Kembali (PK) yang dilakukan oleh Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
Dugaan tersebut muncul karena KSP Moeldoko mengajukan PK pada bulan lalu, yaitu 3 Maret 2023 yang bertepatan dengan pernyataan resmi Partai Demokrat terkait pengusungan Anies Baswedan sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres). Dia menduga, PK yang diajukan oleh KSP Moeldoko ini mempunyai tujuan sendiri, yaitu menggagalkan Anies Baswedan sebagai Bacapres. Hal tersebut disampaikan oleh AHY, yang juga disampaikan dalam forum Commander’s Call atau apel pimpinan yang diikuti oleh 38 Ketua DPD dan 514 Ketua DPC, serta 1800 anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota di seluruh Tanah Air. “Forum Commander’s Call berpendapat, PK ini tidak mungkin erat kaitannya dengan kepentingan politik pihak tertentu. Tujuannya jelas, mengagalkan Pen-Capres-an Saudara Anies Baswedan,” ujar AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Senin, 3 April 2023. Bahkan, lanjut AHY, juga ada upaya pembubaran koalisi Perubahan dalam tindakannya KSP Moeldoko yang mengajukan PK di Mahkamah Agung. “Forum juga berpendapat, ada upaya serius untuk membubarkan Koalisi Perubahan. Tentu saja salah satu caranya adalah mengambil alih Partai Demokrat,” imbuhnya. Apalagi, tambah AHY, ada beberapa praktisi hukum mengatakan, bahwa Proses PK bisa menjadi bagian dari ruang gelap peradilan. Hal itu dikarenakan adanya celah, untuk masuknya intervensi politik. “Jika benar ada intervensi politik dalam kaitan manuver KSP Moeldoko ini, maka keadilan, hukum dan demokrasi di negeri Indonesia tercinta ini berada dalam keadaan bahaya atau Lampu Merah,” sambungnya. Diketahui sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Hukun dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah menolak permohonan pengesahan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Delhi Serdang. Merasa dirugikan dari keputusan tersebut, KSP Moeldoko pun mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Namun, kasasi tersebut ditolak dan AHY secara sah menjadi pemimpin Partai Demokrat pada 3 Oktober 2022 lalu.(*)AHY Curiga PK Moeldoko
Senin 03-04-2023,19:24 WIB
Editor : Jal
Kategori :
Terkait
Rabu 12-03-2025,20:50 WIB
Tali Asih di Bulan Ramadan, 25 Paket Sembako di Bagikan Demokrat Basel
Rabu 27-11-2024,20:10 WIB
Partai Demokrat Pantau Perhitungan Suara Riza-Debby
Rabu 06-11-2024,21:33 WIB
Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS
Kamis 03-10-2024,13:56 WIB
100 Hari Kerja DPRD Basel, 2 Politisi Demokrat Jaring Aspirasi Para Pedagang
Selasa 24-09-2024,19:26 WIB
AHY Minta Jajaran Penuhi Kepastian Hukum Hak Atas Tanah Masyarakat
Terpopuler
Jumat 14-03-2025,05:52 WIB
Sebelum Jadi Tersangka, Dokter Jantung RSUP Sempat Ngajak Damai
Jumat 14-03-2025,05:39 WIB
Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Masuk Indonesia, Tampang Keren, Harga Wow...
Kamis 13-03-2025,21:05 WIB
Optimisme Konsumen Terhadap Perekonomian Kepulauan Bangka Belitung Pada Februari 2025 Tetap Kuat
Kamis 13-03-2025,21:01 WIB
PT Timah Tbk dan PPSDM Geominerba Gelar Pelatihan Implementasi SMKP bagi Karyawan dan Mitra Usaha
Terkini
Jumat 14-03-2025,19:08 WIB
Diberdayakan BRI, UMKM Papua Global Spices Berhasil Eksis di Pasar Internasional
Jumat 14-03-2025,18:44 WIB
Ibu dan Anak Tewas Tabrakan dengan Truk, Begini Kronologisnya
Jumat 14-03-2025,18:09 WIB
Angin Puting Beliung Hantam Puluhan Rumah di Sadai
Jumat 14-03-2025,14:41 WIB
Fenomena ASN Pemkab Basel Live Tiktok Saat Jam Kerja, Kurniawan : Tolong Profesional Kerja
Jumat 14-03-2025,14:08 WIB