BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KB3A) Kabupaten Bangka mengelar Focus Group Discussion (FGD) capaian 10 Indikator Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) tahun 2023, di aula kantor Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bangka Jumat (24/2/2023).
Kepala Bidang Perlindungan Anak DP2KB3A Kabupaten Bangka Suhartini mengatakan, Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) adalah desa yang terintegrasi gender dan hak perempuan dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa serta pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa yang dilakukan secara terencana, berkelanjutan sesuai visi pembangunan Indonesia.
"Pelaksaannya dilaksanakan secara bertahap dan disesuaikan dengan kondisi kewilayaan, sosial budaya, politik dan prioritas program desa," jelasnya.
Dijelaskannya, DRPPA bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesetaraan gender dalam kehidupan seharian, termasuk penghapusan kekerasan bebasis gender, dan perlindungan hak ekonomi, pendidikan, sosial, politik dan budaya bagi perempuan.
Diharapkannya, pengembangan desa atau kelurahan ramah perempuan dan peduli anak, bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam menyelesaikan masalah kekerasan perempuan.
Di Kabupaten Bangka, sesuai dengan SK Menteri PPA tahun 2021, telah ditetapkan sebagai model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak yakni, Desa Penyamun dan Air Anyir.
"Selanjutnya DP2KB3A Kabupaten Bangka akan melakukan pengembangan terhadap desa dan kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak di delapan Kecamatan di Kabupaten Bangka," tambahnya.(dee)