UBB Kembali Raih Penghargaan, Perguruan Tinggi Informatif 2022 dari KIP

Rabu 14-12-2022,22:25 WIB
Reporter : Julian
Editor : Jal

Ketua PPID UBB Dr. Dwi Haryadi, S.H., M.H. juga bersyukur atas perolehan kembali menjadi PT dengan kategori Informatif pada tahun ini.

“Alhamdulillah tahun ini UBB kembali meraih anugerah sebagai Kampus Informatif dari Komisi Informasi Republik Indonesia sebagimana juga sudah kita raih tahun lalu. Artinya, kita bisa mempertahankan sebagai Kampus informatif meskipun ditahun ini ada banyak perubahan indikator penilaian,” ungkapnya.

Ketua PPID sekaligus Warek III tersebut juga menambahkan, dirinya merasa bangga bahwa tidak hanya bisa mempertahankan tetapi juga ada kenaikan nilai dari tahun sebelumnya 92, 37, tahun ini dapat nilai 95,42.

“Disatu sisi kita bersyukur dan disisi yang lain menjadi penyemangat tim PPID UBB untuk dapat mempertahankan ditahun depan dengan hasil nilai yang lebih baik karena keterbukaan informasi merupakan kebutuhan publik yang menjadi kewajiban badan publik termasuk UBB sebagai PTN. Terimakasih buat semua tim PPID UBB dan pelaksana atas kerjasamanya mendapatkan anugerah ini,” tutupnya.

BACA JUGA:Tim Pengabdi FT UBB Dampingi Pengelolaan Sampah Organik KSM Srimenanti Jaya

BACA JUGA:Teknik Mesin UBB Gelar Lomba Rancang Bangun Alat Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Jurusan Biologi UBB Gelar BIOZONE ke-8 Usung Tema Meliponini

Mewakili Wakil Presiden Republik Indonesia, Menkopolhukam Mahfud MD menyampaikan dalam sambutannya bahwa Indonesia harus memajukan demokrasi yang insklusif, adil dam akuntabel dengan mengutamakan kepentingan seluruh warga negara, memperkuat keragaman budaya serta mendorong akses informasi untuk mendukung keterbukaan informasi publik yanag merupakan satu ciri dan sistem pemerintahan yang demokratis.

“Demokrasi yang berkembang di Indonesia memberi jaminan atas partisipasi publik dalam mengambil keputusan dalam hajat hidup orang banyaik. Akses informasi merupakan bagian penting dalam memastikan partisipasi publik,” ungkapnya.

Mahfud MD mengatakan, hak informasi harus diberikian kepada setiap orang dan setiap lembaga publik harus terbuka untuk memberikan informasi. Selain itu, dia berpesan kepada para peraih penghargaan kalau ada keputusan KIP tentang keterbukaan informasi ini supaya betul-betul diperhatikan

“Pengalaman saya ketika sebelum menjadi Menkopolhukam, saya banyak mendapat laporan bahwa masyarakat sulit mendapat akses informasi di institusi-institusi tertentu dengan alasan rahasia dan lain sebagainya. Padahal sudah ada ketentuan mana yang bersifat rahasia ataupun boleh diberikan informasinya,” pesannya.

BACA JUGA:Lulus! 5 Mahasiswa UBB Siap Harumkan Nama Babel di Festival Pemuda 2022

BACA JUGA:UBB Bingkatkan Keterampilan Pelaku Usaha Perikanan Melalui Inovasi Produk Kecantikan Berbahan Dasar Garam Laut

BACA JUGA:UBB Bingkatkan Keterampilan Pelaku Usaha Perikanan Melalui Inovasi Produk Kecantikan Berbahan Dasar Garam Laut

Penanggungjawab (PJ) Monev Komisi Informasi Pusat Handoko Agung Saputro menyampaikan terjadi peningkatan signifikan terhadap pelaksanaan Anugerah Monev tahun 2022, karena terdapat 122 BP berhasil menjadi Informatif dari tujuh kategori badan publik (BP).

“Capaian BP Informatif sebanyak 122 itu telah melampaui target rencana pembangunan jangka menengah nasional dari Bappenas, yakni sebanyak 90 delapan BP Informatif,” katanya menjelaskan.

Kategori :