PANGKALPINANG - Niat hati memberikan tumpangan kepada orang yang belum dikenal, Abu Yazid Bustomi (50) warga Kelurahan Air Itam Kecamatan Bukit Intan Kota Pangkalpinang malah jadi korban penusukan oleh orang yang ditumpanginya.
Informasi yang dihimpun babelpos.id, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (20/11/2022) sekira pukul 08.00 WIB di sekitar Perumahan Pondok Indah Jalan Tanjung Bunga Kelurahan Air Itam Kecamatan Bukit Intan Kota Pangkalpinang.
BACA JUGA: Dihantan Puting Beliung, Empat Atap Rumah Warga di Kelapa Copot
Kejadian tersebut bermula pada saat korban memberikan tumpangan kepada pelaku yang tidak diketahui identitasnya untuk mengantarkan pulang kerumahnya di Perum Pondok Indah Jalan Tanjung Bunga dengan maksud untuk mengembalikan koper pelaku yang ditinggal.
Namun tiba-tiba di Jalan Tanjung Bunga, mobil korban dihentikan pelaku. Kemudian pelaku langsung menyerang dan menusuk korban dengan menggunakan pisau kearah pinggang, tangan dan memukul kearah wajah. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek di pinggang, tangan dan luka memar di wajah.
Selanjutnya korban melaporkan kejadian ini ke Polres Pangkalpinang untuk di tindaklanjuti.
BACA JUGA: Baru Dipasang Sepekan, Kain Cual di Pantai Pasir Padi Hilang, Ini Peringatan Dinas Pariwisata
Kejadian ini juga dibenarkan Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra. Saat dikonfirmasi babelpos.id, Senin (21/11/2022), Adi Putra mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan tersebut, Minggu (20/11/2022) sekira pukul 10.00 WIB, Tim Buser Naga Polres Pangkalpinang langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dan tak butuh waktu lama, kata Adi Putra, Tim Buser Naga mengamankan terduga pelaku yang diketahui bernama Alhadi alias Adi (34) warga Kelurahan Kerakas Kecamatan Sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah yang berdomisili di Perum Pondok Indah Jalan Tanjung Bunga.
"Saat diamankan dan diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan penganiayaan dan menusuk korban," tegas Adi Putra.
BACA JUGA: Membanggakan, ISSI Bangka Tengah Raih 3 Medali di Kejurprov II Bangka Belitung
Namun saat dilakukan pemeriksaan, lanjut Adi Putra, pelaku menceritakan bahwa kejadian tersebut berawal saat dirinya bersama istri dan anaknya baru sampai di Bandara Depati Amir Pangkalpinang sepulangnya dari luar kota.
Setelah itu, sambung Adi Putra, pelaku dan istrinya memesan dua driver gojek untuk pulang ke rumah kakak sepupunya di perumahan tersebut. Tak lama kemudian, driver gojek yang dipesan istri sudah sampai terlebih dahulu dan langsung pergi mendahului pelaku.
Selanjutnya, tidak lama kemudian driver gojek yang dipesan pelaku sampai, namun driver gojek tersebut menunggu di depan portal karcis bandara.
BACA JUGA: Parah!! Kurir Belanja Online Lapor Polisi Ngaku Dibegal, Padahal Laka Tunggal Gegara Mabuk