BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Terobosan baru digagas UnIversitas Bangka Belitung (UBB). Tak hanya soal keilmuan, kampus yang dikenal dengan slogan "Unggul Membangun Peradaban" ini juga turut membantu peran aktif mendorong dan mengembangkan program-program kewirausahaan.
Seperti halnya peluncuran Pusat Inovasi dan Kewirausahaan Masyarakat yang dilaksanakan pada Rabu (9/11) kemarin, yang disertai dengan kegiatan Seminar Nasional Transformasi Digital yang berlangsung di gedung Graha Timah, Kantor PT Timah.
Dihadiri ratusan mahasiswa, pelajar hingga pelaku UMKM, seminar dan peluncuran pusat inovasi ini dihadir oleh Staf Khusus Kepresidenan Bidang Pendidikan dan Daerah Tertinggal Billy Mambrasar. Turut pula Penjabat Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin, Rektor UBB Dr Ibrahim, Dirut PT Timah Achmad Ardianto, serta Dirjen Perguruan Tinggi Prof Ir Nizam.
Disampaikan Rektor UBB Dr Ibrahim, bahwa pusat inovasi dan kewirausahaan masyarakat ini diinisiasi dari kelompok mahasiswa yang memiliki peran dalam mendorong pembangunan daerah dan nasional.
"Kegiatan ini memiliki makna yang begitu luar biasa bagi kemajuan dan promosi UKM serta anak-anak muda bangsa kita. Kita berharap kegiatan ini akan menjadi awal komitmen untuk mendorong semangat berwirausaha terutama di kalangan mahasiswa," tuturnya.
Sementara Penjabat Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin mengajak para mahasiswa untuk mengambil peluang dan memulai wirausaha sejak dini. Termasuk digitalisasi produk yang berperan penting dalam setiap lini bisnis.
"Banyak peluang, tinggal bagaimana kita mengupayakan membangun sistem logistik yang baik serta menerapkan bisnisnya secara digital," katanya.
Berangkat dari hal tersebut, Pemprov Babel sangat konsen untuk pengembangan kewirausahaan nasional ini. Pihaknya senantiasa melakukan pembinaan dan pendampingan secara masif dan berkelanjutan, dimulai dari perizinan dan legalisasi usaha, inovasi proses produksi dan peningkatan kualitas produk.
Termasuk akses pembiayaan dan manajemen usaha, kemitraan yang luas, pemasaran yang efektif berbasis online dan offline hingga pemanfaatan teknologi informasi dalam mengembangkan usahanya.
Itu penting, karena menurutnya Kep. Babel merupakan provinsi yang tergolong baru di Tanah Air, sehingga dibutuhkan langkah percepatan dan inovatisi untuk meningkatkan daya saing daerah, termasuk dalam mendorong jiwa kewirausahaan masyarakat.
Berbagai langkah terus dilakukan Pemprov. Kep. Babel, kali ini dengan berkolaborasi dengan Staf Khusus Presiden Republik Indonesia Billy Mambrasar dengan menghadirkan Pusat Inovasi dan Kewirausahaan Masyarakat (PIKM) di UBB.
Program ini dihadirkan untuk memperluas spirit wirausaha bagi para mahasiswa di kampus, yang bertujuan dapat membentuk ekosistem pelatihan dan kewirausahaan berbasis digital agar generasi emas Indonesia tahun 2045 bisa tercapai.
Pj Gubernur Ridwan Djamaluddin berharap dengan adanya program ini dapat berimplikasi langsung kepada masyarakat, termasuk menjadikan sumber daya manusia (SDM) di Kep . Babel semakin hebat, karena baginya SDM adalah modal dasar pembangunan yang terpenting.
"Saya minta sebelum masa jabatan saya selesai pada bulan Maret 2023, PIKM sudah bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat Babel," tutupnya.(jua/rel)