• Pertanian dan ketahanan pangan: pembibitan perkebunan, tanaman buah-buahan dan palawija, pengenalan tekhnologi pertanian, dan optimalisasi peternakan sekala keluarga.
• Pengelolaan tambang: mengoptimalkan dan memperioritaskan pelibatan masyarakat sekitar wilayah tambang dengan prinsip penambangan berkelanjutan.
• Kesehatan: Penyediaan armada ambulan, dana darurat untuk kesehatan, dan menggalakan kegiatan memelihara kesehatan dan pencegahan penyakit.
• Seni, budaya, olahraga dan kepemudaan: membangun sarana dan prasarana sebagai ruang ekspresi dan berpartisipasi dalam ajang perlombaan.
• Mental keagamaan masyarakat: mengoptimalkan peringatan hari besar agama, nasional, dan daerah, dan peningkatkan kesejahteraan pihak terkait (stakeholders).
• Ekonomi: Pengadaan badan usaha milik desa sebagai upaya meningkatkan pendapatan asli desa.
“program-program ini akan saya tuntaskan dalam 6 tahun. Tidak ada yang tidak mungkin jika kita bersinergi," pungkas Zulpandi.
PROFIL SINGKAT ZULPANDI, S.Sos
Zulpandi, S.Sos bin Aidi Salen (Alm), anak keenam dari 11 bersaudara dari pasangan Aidi bin Salen (alm) dan Rosmah binti Sahari (almh).
Lahir di Tempilang, 28 Oktober 1971. Tahun 1997 menikah dengan Yuliati bin Asat dan dikaruniai dua orang anak; Mery Parlitasari, Am.Keb yang sehari-hari bertugas sebagai perawat di Puskesmas Tempilang, dan Pebby Dwipurnamasari sedang kuliah di Unsri Palembang.
Setelah tidak lagi aktif di SMA Sinar Jaya dan berbagai kegiatan di desa, Zupandi yang akrab disapa Dung, mengisi kesibukan pertanian dan sampai saat ini mengelola sekitar 2000 pohon sawit dan sempat mengelola pembibitan perkebunan seperti Lada, Cabe Jawa, Sawit, dan pohon buah-buahan. Pembibitan dilakukan dengan menggunakan teknik okulasi, cangkok, dan stek (tempel) yang ilmunya diperoleh secara otodidak.
Gelar Sarjana bidang Ilmu Administrasi Negara diperoleh dari Sekolah Tinggi Ilmu Politik Candradimuka Palembang (2012). Pendidikan jenjang lainnya diperoleh: SD 130 Tempilang, skg SDN 2 Tempilang (1984); SMP Sinar Jaya (1990), SMA Sinar Jaya (1992).
Pengalaman kerja selama ini dirasa akan menunjang kinerja jika dipercaya sebagai kelapa desa. Slepas SMA Zulpandi pernah menjadi Kepala TU SMA Sinar Jaya (1995-2011), Fasilitator Kecamatan PNPM Kecamatan Tempilang (2007), dan Guru SMA Sinar Jaya (2001-2002).
Pengalaman lain yang tak kalah penting bagi kinerja nanti adalah dalam organisasi, pernah menjadi ketua tingkat kecamatan di PK Partai Golkar (2000-2004) dan PAC Partai Demokrat (2004-2022), sepuluh tahun menjadi Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Tempilang (1998-2008), Dua kali Ketua Panitia Pilkades Tempilang, dan Ketua berbagai kegiatan tingkat Desa Tempilang. (**)