Program Digitalisasi "One Minute Service" Dorong Kualitas Layanan Kemenag Babel
--
//Indeks Zona Integritas Capai 95,54%
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kanwil Kemenag Babel) semakin memperkuat komitmennya dalam peningkatan kualitas layanan publik melalui Forum Konsultasi Publik 2025. Acara yang diselenggarakan di Audiotorium Mas'ud Hasan Qolay pada Rabu (26/11/2025) ini sekaligus menyoroti keberhasilan program digitalisasi yang signifikan, yakni "One Minute Service."
BACA JUGA:Menko Yusril : Keputusan Presiden Merehabilitasi Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
Plt. Kepala Kanwil Kemenag Babel, Prill Marori, dalam sambutannya menyebut bahwa saat ini Kanwil Kemenag melayani hingga 40 stakeholder/kantor dan lembaga.
Oleh karena itu, Forum Konsultasi Publik menjadi sangat strategis untuk menyerap masukan dan memastikan standar pelayanan disusun secara partisipatif, adaptif, dan responsif, sejalan dengan UU No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
BACA JUGA:Pemkab Bangka Tengah bangun jalan desa senilai Rp45 miliar
Prill Marori menegaskan bahwa Kanwil Kemenag Babel terus bertransformasi agar tidak monoton dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Salah satu upaya utama yang diluncurkan adalah program Digitaliasi One Minute Service.
“Kami sudah melakukan perubahan digitalisasi tata kelola pemerintahan layanan seperti dengan meluncurkan Program Digitalisasi One Minute Service,” ujar Prill.
Program ini dirancang sebagai strategi penguatan komitmen terhadap pelayanan yang cepat, tepat, dan efisien.
Ia menjelaskan bahwa One Minute Service adalah pintu depan transformasi digital layanan publik.
BACA JUGA:Temuan BPOM Terasi di Basel Ada Bahan Pewarna Tekstil
“SOP pelayanan yang sebelumnya paling cepat bisa 30 menit, bahkan 1 hari, 2 hari, sekarang kami pangkas melalui sistem digitalisasi hanya dalam hitungan menit sesuai dengan slogan kami one minute service,” jelasnya.
Dengan sistem ini, masyarakat atau pengguna layanan tidak perlu lagi datang ke kantor.
Mereka cukup melakukan upload dokumen melalui platform masing-masing, dan segala informasi mengenai petugas, waktu, dan jadwal layanan akan langsung tersedia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
