Majelis Taklim Basyairul Khoirot Peringati HUT RI ke-80 Dengan Zikir dan Doa Bersama

Doa bersama Majelis Basyairul Khoirot Babel memperingati HUT RI ke-80. --Foto Lia
"Mari kita saling mengingatkan bahwa peran dan tugas dari seorang pemimpin yang baik akan memberikan efek yang baik bagi masyatakatnya, oleh karenanya pemimpin di negeri ini juga harus membersihkan hatinya dengan zikir, karena zikir adalah gerbang terakhir untuk negeri ini," tuturnya.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung H. Saimi yang juga hadir dalam kesempatan itu, mengapresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada Majelis Ta'lim Basyairul Khoirot yang telah menggelar Tabligh Akbar Dzikir dan Doa Bersama Dalam Rangka Hut RI ke-80.
Ia menilai bahwa untuk membangun negeri ini, maka satu persoalan bangsa yang harus lebih dulu dibersihkan terlebih dulu adalah perbaikan mental.
"Sekarang bagaimana kita memperbaiki karakter kita termasuk dengan memperbanyak zikir dan doa, karena zikir berarti kita menyerahkan semua urusan kembali kepada Allah," sebutnya.
Namun sering kali selama ini banyak masyarakat belum berhasil, belum maksimal dalam melaksanakan tugas-tugasnya karena tidak menyertakan Allah, sehingga apa yang kita lakukan dan kita anggap itu adalah hasil dari usaha kita. Padahal Kemerdekaan 80 tahun bangsa Indonesi karena berkat Rahmat Allah.
"Sekali lagi dengan semangat memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 tahun, semoga menjadi momentum bagi kita semua anak bangsa Indonesia, untuk saling mengingatkan, bahwa kita tidak hanya bekerja dam membutuhkan fisik yang kuat tetapi juga dalam setiap mengemban tugas-tugas negara ini, jangan pernah lupa untuk selalu menyertai, meminta pertolongan Allah Swt," ajaknya.
BACA JUGA:Lapas Narkotika Pangkalpinang Ikut Aksi Nyata Salurkan Bakti Sosial Sambut HUT ke-80 RI
BACA JUGA:Kanwil Kemenag Babel Peringati Hut Pramuka ke-64 dan SCAM 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: