Semester I 2025, Konsumsi Listrik Nasional Tumbuh, PLN Catat Penjualan 155,62 TWh

Semester I 2025, Konsumsi Listrik Nasional Tumbuh, PLN Catat Penjualan 155,62 TWh

Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 20 kilovolt (kV) PLN membentang di kawasan persawahan Desa Sukorejo, Ponorogo, Jawa Timur sebagai bagian dari upaya mendukung program _Electrifying Agriculture_ untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian.--

Jumlah pendapatan ini naik 7,57% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp262,06 triliun.

BACA JUGA:PLN ULP Tanjung Pandan Wujudkan Akses Listrik Merata Lewat Program Light Up The Dream

PLN mencatat sektor rumah tangga menjadi kontributor utama penjualan listrik, dengan konsumsi mencapai 67,14 TWh pada Semester I 2025.

Jumlah ini tumbuh 5,13% YoY atau meningkat 3,27 TWh dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dan menyumbang 43,14% dari total penjualan listrik nasional.

Sementara itu, konsumsi listrik di sektor industri tumbuh sebesar 2,66% secara tahunan, dengan volume mencapai 1.165 Gigawatt hour (GWh).

Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan permintaan listrik dari pelanggan industri menengah, khususnya di sektor makanan dan minuman, tekstil dan pakaian jadi, serta industri karet dan plastik.

BACA JUGA:Kolaborasi PT Timah dan PMI Bangka Selatan, Himpun Puluhan Kantong Darah dalam Bulan Bakti HUT ke-49 PT Timah

Darmawan menekankan bahwa transformasi menyeluruh yang dijalankan sejak 2020 telah memperkuat daya saing perusahaan.

Langkah ini tidak hanya menciptakan efisiensi sistemik, tetapi juga mengubah pola kerja PLN dari pendekatan birokratis menjadi lebih berorientasi pasar dan pelanggan.

“Transformasi holistik yang kami jalankan sejak 2020 menjadi fondasi penting dalam menciptakan efisiensi dan ketahanan bisnis.

Pendekatan yang lebih business-like ini memungkinkan PLN beradaptasi terhadap dinamika eksternal, sekaligus memastikan pasokan energi yang andal, kompetitif, dan mendukung keberlanjutan ekonomi nasional,” pungkas Darmawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: