119 Rumah Relokasi di Desa Kurau Mulai Ditempati

--
BABELPOS.ID, KOBA - Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman meresmikan penempatan sebanyak 119 unit rumah warga yang direlokasi karena terkena dampak program penataan kawasan kumuh, Rabu (26/3).
Pemkab Bangka Tengah membangun sebanyak 119 unit rumah relokasi di atas lahan seluas 3,23 hektare senilai Rp1,9 miliar.
BACA JUGA:Pastikan Kesiapan Personel, Dir Lantas Polda Babel Cek Pos Pam Operasi Ketupat Menumbing 2025
Saat ini Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah sedang berproses mengajukan master plan atau rencana induk ke pemerintah pusat dalam rangka pembangunan rumah swadaya di Batu Belubang dan Sungai Selan.
Algafry menjelaskan tahun depan pemerintah kabupaten Bangka Tengah akan kembali membangun perumahan swadaya sebanyak 70 unit rumah.
BACA JUGA:Murah Banget! Harga Ponsel Redmi A5 Cuma Segini
"Untuk di Kurau Barat dan Kurau Timur, termasuk PSU yang lama dan baru, rencananya akan kita bangun kembali," ujarnya.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, dan Perhubungan, Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra mengatakan Desa Kurau ada penambahan 70 unit rumah swadaya, 60 unit dibangun rumah baru.
"Konsep kita mengedepankan seni, karena rumah masyarakat di sini identik dengan kayu, sehingga harapan kita menjadi objek wisata," katanya.
BACA JUGA:Ole Gak Kebayang Hebohnya Indonesia Jika Lolos Piala Dunia
Sementara itu, salah satu warga yang menerima relokasi rumah, Asani (26), mengungkapkan bersyukur dapat menempati hunian rumah baru ini, yang tadinya rumah saya sebelumnya berada di Desa Kurau Timur.
"Tadinya rumah yang saya tempati berjauhan, namun ketika pindah, tinggal di hunian rumah baru ini sudah seperti keluarga dekat," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: