Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Pastikan Distribusi Stok Gas LPG 3 Kg ke Toboali Aman
Antrian Pembeli Gas LPG 3kg.--
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel akan terus memastikan stok dan penyaluran LPG 3 kilogram melalui agen dan pangkalan tetap berjalan lancar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan.
BACA JUGA:Ini Mobil Premium Saingan Alphard dari BYD
Menyikapi ketersediaan dan adanya harga LPG 3 Kg yang tidak sesuai harga eceran tertinggi (HET) di wilayah Toboali yakni Rp 18.900 sesuai dengan SK Gubernur Provinsi Bangka Belitung, Pertamina Patra Niaga memastikan bahwa stok LPG dalam rantai distribusi Pertamina sampai dengan Pangkalan Resmi LPG 3 Kg dalam keadaan aman.
Terkait keluhan masyarakat mengenai harga dan ketersediaan adalah di level pengecer atau toko kelontong yang sudah berada di luar kewenangan Pertamina untuk melakukan pengawasan dan penertiban.
BACA JUGA:Kado Imlek dari PT Timah: Ko Ajam Terima Mesin Tempel dari PT Timah, Bisa Melaut Lebih Jauh
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan Pertamina terus mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 Kg di pangkalan resmi Pertamina yang terjamin harga dan kualitasnya, Pertamina juga dengan tegas telah menginstruksikan kepada seluruh agen dan pangkalan untuk dapat menyalurkan LPG bersubsidi sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Pembelian LPG Tabung 3 Kg hanya dapat dilakukan oleh pengguna yang telah terdata.
Pengguna LPG Tabung 3 Kg dapat memeriksa statusnya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) di sub penyalur/pangkalan resmi,” jelas Nikho kepada Babel Pos, Rabu (29/1/2025).
BACA JUGA:Bentuk Penghargaan, Plt Kalapas Pangkalpinang Serahkan Remisi Hari Raya Imlek
Dikatakan Nikho, selama masa libur panjang Imlek dan Isra Mi'raj, Pertamina juga telah melakukan penambahan fakultatif di wilayah Toboali sebanyak 11.690 tabung untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa libur panjang.
Untuk itu, dia menegaskan bahwa Pertamina tidak segan memberikan sanksi terhadap agen dan pangkalan yang terbukti menjual LPG bersubsidi tidak sesuai aturan.
BACA JUGA:Bertekad Pertahankan Bateng Bebas Malaria
"Diharapkan juga agar masyarakat dapat menggunakan LPG sesuai peruntukannya, dimana LPG 3 Kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu," imbuh Nikho.
Diberitakan Babel Pos sebelumnya, masyarakat Bangka Selatan (Basel) khusunya Toboali lagi - lagi keluhkan kelangkaan gas LPG 3kg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: