Penutupan Tahun IG 2024 & Launching Tahun Hak Cipta & Desain Industri 2025: DJKI Catat Kenaikan Permohonan
--
3. DJKI Goes to Campus/Pesantren dan Industri;
4. Pelaksanaan Mobile Intellectual Property Clinic sampai kabupaten;
5. Percepatan penyelesaian permohonan UMKM baik merek, paten sederhana, dan desain industri;
6. Penegakan hukum KI;
7. Transformasi layanan KI berbasis teknologi informasi;
8. Tahun tematik KI 2025 Tahun Hak Cipta dan Desain Industri.
Di akhir kegiatan, Menteri Hukum juga menyerahkan Surat Pencatatan Mars DJKI kepada Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Razilu yang sekaligus pencipta mars tersebut. Terciptanya Mars DJKI merupakan bagian dari upaya mempromosikan kekayaan intelektual melalui media musik.
Pencanangan Tahun Tematik IG 2024 diharapkan telah memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan nilai tambah produk lokal, mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan melestarikan budaya lokal.
"Tahun Hak Cipta dan Desain Industri 2025 diharapkan akan melanjutkan momentum ini dengan mendorong kreativitas dan inovasi di berbagai sektor," pungkasnya.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Babel, Harun Sulianto turut hadir secara langsung pada kegiatan tersebut didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Fajar Sulaeman Taman, Kepala Divisi Administrasi, Dwi Harnanto, Kepala Bidang Pelayanan Hukum, Adi Riyanto, Kepala Subbidang Kekayaan Intelektual, Marsal Saputra, beserta Analis Kekayaan Intelektual, Elwan Wijaya.
Harun menuturkan, hingga saat ini di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah terdapat 2 Indikasi Geografis terdaftar yakni Lada Putih Muntok dan Madu Teran Belitong Timur. Sementara itu ada 14 Potensi Indikasi Geografis. 3 Diantaranya sedang dalam proses pendaftaran, yaitu Teh Tayu Jebus Bangka Barat, Madu Hutan Pelawan Namang Bangka Tengah, dan Nanas Bikang Bangka Selatan.
Sementara 11 potensi Indikasi Geografis lainnya yaitu, Kopiah Resam, Tenun Cual, Belacan Habang, Durian Namlung, Nanas Badau, Talas Belitung (Boeter), Gula Kabung, Jeruk Kunci, Kopi Gading Robusta, Kopi Liberika Baguk, dan Sukun Mentega.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: