Tak Mau Terpuruk, Australia Tebar Ancaman ke Gawang Indonesia

Tak Mau Terpuruk, Australia Tebar Ancaman ke Gawang Indonesia

Pemain Timnas Australia saat menjajal lapangan SUGBK--Foto: ist

BABELPOS.ID - Australia bertekad bangkit setelah kalah mengejutkan di kandang sendiri melawan Bahrain dalam laga pertama Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan menaklukkan Indonesia di Jakarta, Selasa malam (10/9).

"Kekalahan dari Bahrain memang mengecewakan. Namun ini tentang bagaimana kami merespons setelah itu," kata pelatih timnas Australia Graham Arnold di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Pelatih berusia 61 tahun itu melanjutkan, untuk menundukkan Indonesia, skuadnya sudah mempelajari kekuatan dan kelemahan tim yang dilatih Shin Tae-yong tersebut.

BACA JUGA:Kapan Mees Hilgers-Eliano Reijnders Mulai Bela Timnas Indonesia

BACA JUGA:Ini Alasan Bek FC Twente Pilih Main untuk Timnas Indonesia

Sementara bek Alessandro Circati mengatakan, skuadnya akan membuat Indonesia tidak nyaman mengembangkan permainan.

"Kami akan terus mencari ruang, menyeret mereka keluar dari strategi lalu mengarahkannya ke ruang di mana mereka tidak bisa bermain nyaman," ujar Circati, dikutip dari laman resmi timnas Australia, Senin (9/9).

Pemain AC Parma di liga Italia Serie A itu menegaskan, Australia tidak akan membiarkan Indonesia mengorganisasi permainan karena itu sangat berisiko.

Menurut Circati, Indonesia memiliki pemain cepat yang sangat berbahaya dalam situasi serangan balik.

"Itu akan menghukum kami kalau tidak siap. Jadi kami memastikan hal-hal seperti itu tidak akan terjadi," kata bek berusia 20 tahun tersebut.

BACA JUGA:STY: Indonesia Siap Buat Kejutan di Asia

BACA JUGA:STY Panggil 26 Pemain Ini untuk Lawan Arab Saudi dan Australia

Circati pun menyampaikan, Australia belajar banyak dari hasil negatif kontra tim tamu Bahrain pada laga perdana Grup C, di mana mereka kalah 0-1 di kandang.

Oleh karena itu, dia menyebut Australia akan lebih kreatif, berani menyerang dan mengambil risiko demi membuat gol ke gawang Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: antara