Komisi IV DPR RI Melakukan Kunjungan Kerja Spesifik dalam rangka meninjau dampak kerusakan lingkungan

Komisi IV DPR RI Melakukan Kunjungan Kerja Spesifik dalam rangka meninjau dampak kerusakan lingkungan

IST/Dokumentasi Diskominfo Babel--

Di Dampingi PJ Sekda Babel Feri Afriyanto

BABELPOS.ID, SUNGAISELAN - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Fery Afriyanto, mendampingi Komisi IV DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik dalam rangka meninjau dampak kerusakan lingkungan, dan hutan akibat kegiatan penambangan di Wilayah Konsesi PT. Timah Tbk, di Desa Kerakas, dan Desa Puput, Kecamatan Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah, pada Rabu (5/6/2024). 

BACA JUGA:Mudah Banget! Bayar PBB di Bangka Barat Bisa Melalui Akun Virtual

Rombongan pimpinan dan anggota Komisi IV DPR RI yang melakukan kunjungan yakni Budhy Setiawan (Wakil Ketua Kom IV), Mindo Sianipar, Maria Lestari, Hanan A. Rozak, Endang S. Thohari, Dwita Ria Gunadi, dan H. Guntur Sasono.

Dikatakan Budhy Setiawan, tujuan kedatangannya beserta rombongan adalah untuk melihat spesifik ke PT Timah, bagaimana mereka melakukan kegiatan reklamasi terhadap kegiatan-kegiatan penambangan, baik yang dilakukan oleh PT Timah itu sendiri. 

BACA JUGA:Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang Gelar Pelatihan Pengelolaan Homestay

"Kita lihat di sini adalah lokasi percontohan untuk reklamasi yang dilakukan oleh PT timah melibatkan kelompok masyarakat. Juga terlihat di sini sudah dari tahun 2021 mulai dilakukan penanaman akasia, nilai cukup tinggi. Tadi yang pertama kita lihat itu lokasi kerusakan yang dilakukan oleh kegiatan pertambangan di hari ini yang memang cukup banyak," ujarnya. 

Selain itu, melalui kunjungan ini juga diharapkan ada masukan, baik itu dari pihak PT Timah dan juga masukan dari daerah, berkenaan bagaimana upaya untuk mempercepat kegiatan reklamasi dari kerusakan lingkungan. 

BACA JUGA:TPID Pangkalpinang Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah

"Kita ingin ada percepatan di sini. Dengan hasil tambang seperti ini harusnya daya beli masyarakat tinggi, tapi di sini tidak. Kemudian, lahan juga ditinggalkan dalam kondisi lingkungan seperti saat ini," jelasnya. 

Untuk itulah, pada kesempatan ini pihaknya ingin nanti ada percepatan yang akan ditindaklanjuti dalam rapat kerja dengan Kementerian Lingkungan Hidup, dan kegiatan percepatan apa yang sudah dilakukan dengan lintas kementerian untuk menghasilkan sebuah regulasi yang nanti bisa mempercepat reklamasi. 

BACA JUGA:Sekda Fery Afriyanto Sambut Kedatangan Rombongan Komisi IV DPR RI Ke Babel

"Karena itu, kan jumlah lahan kritis ya sangat besar, jadi ini seperti adanya pembiaran peliharaan, pengawasannya seperti apa kalau sampai begini? Dengan demikian, kita ingin nanti pulang dari sini, kita dan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, beserta PT Timah itu mencatat upaya-upaya kita untuk bisa mempercepat kegiatan reklamasi ini. Kuatanya sudah ada tim percepatan, dan kita ingin lebih cepat lagi," tuturnya. 

BACA JUGA:Aksi Pencurian Marak, Kapolresta Imbau Masyarakat Lebih Waspada

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: