Hasilkan 4,8 Ton Panen Padi, Ini Harapan Para Petani di Musim Tanam Kedua

BABELPOS.ID, TOBOALI - Musim tanam padi kini sudah memasuki musim kedua, banyak petani desa Rias, Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan (Basel) yang sudah selesai panen padi, dan sudah mulai membajak sawah.

Salah satu petani desa Rias Mas Den (28) yang sedang membajak sawah mengucap syukur masa panen sudah selesai dan sekarang sudah masa tanam kedua.

"Masa panen sudah selesai, sekarang kita sedang membajak sawah untuk persiapan masa tanam kedua," ucapnya, Senin (29/04).

BACA JUGA:Awali Musim Tanam Padi, Poktan Sinar Bone Gelar Doa Bersama

BACA JUGA:Ratusan Layang-layang Hiasi Langit Sawah Rias

Pada panen kemarin, delapan petak sawah miliknya menghasilkan 4,8 ton padi dengan produksi per petak sawah sekitar 600 kilogram. Dari sawah seluas kurang lebih 2 hektar itu ia mendapatkan uang sekitar Rp. 30 juta, sudah bersih dari biaya giling dan angkut gabah. Namun ada sebagian padi yang disimpan untuk dikonsumsi sendiri.

"Padi tersebut tidak semuanya kita jual, ada juga kita sisihkan untuk keperluan konsumsi," sebutnya.

Disebutkannya, saat ini kelompok tani sedang melakukan pembajakan sawah karena pertengahan bulan Mei pihaknya sudah mulai menabur benih padi.

Selanjutnya, setelah selesai menabur benih padi dilanjutkan dengan tandur lalu beberapa hari kemudian dilanjutkan dengan pemberian pupuk.

"Pertama kita tabur benih dulu, setelah beberapa hari dilanjutkan dengan tandur dan selanjutnya pemberian pupuk pada bibit padi tersebut," jelasnya.

BACA JUGA:Fenomena El Nino Sawah Banyak Kekeringan, DPPP Basel Atur Pengelolaan Air

BACA JUGA:Hama Blas Serang Sawah Rias, Petani Terancam Gagal Panen

Petani memilih lebih cepat menanam mengingatbiasanya pada bulan Juni nanti akan memasuki musim kemarau jadi langkah antisipasi awal lebih cepat.

Selain itu, pembajakan sawah ini juga pada saat yang pas, mengingat masih musim penghujan jadi sedikit terbantu dengan kontur tanah yang gembur.

Sumber: