Peringati HUT DWP ke 24, Sri Rahayu Mulya Naziarto: Semoga Kita Selalu Padu Dalam Kebersamaan
Ketua DWP Kepulauan Babel, Sri Rahayu Mulya Naziarto --
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menggelar kegiatan Peringatan HUT ke-24 organisasi tersebut, di ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Babel, Kamis (14/12/2023).
Dalam acara tersebut, Ketua DWP Kepulauan Babel, Sri Rahayu Mulya Naziarto membacakan sambutan Ketua Umum DWP Pusat, Franka Makarim.
BACA JUGA:UBB Cari Rektor Baru, Pendaftaran Dibuka
BACA JUGA:Kekurangan ASN, Pemkab Bangka Barat Pertahanan Honorer
"Mari kita manfaatkan momentum ini untuk bersyukur atas perjalanan Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang panjang dan tidak luput dari tantangan. Juga untuk merefleksikan semua perjuangan yang telah kita tempuh sebagai bekal melaju ke depan," ucap Sri Rahayu.
"Terimakasih saya ucapkan kepada setiap individu yang terus berperan aktif, mendukung, dan mencurahkan dedikasinya untuk keberlangsungan dan capaian DWP. Semoga kita selalu padu dalam kebersamaan dan gotong royong untuk membangun keluarga, lingkungan dan bangsa menuju Indonesia emas," lanjutnya.
BACA JUGA:Pemkab Bangka Barat Berikan 33 Sertifikat ke Siswa Sekolah BUMDesa
Lebih lanjut, dalam kesempatan itu, Sri Rahayu Mulya Naziarto juga membacakan penggalan kalimat, yang ditulis oleh RA Kartini dalam suratnya, untuk salah seorang temannya, yang berbunyi "Dalam tangan anaklah terletak masa depan dan dalam tangan ibulah tergenggam anak yang merupakan masa depan".
"Kalimat yang cukup singkat, namun mengandung makna yang sangat mendalam. Pengaruh dari hubungan yang abadi antara ibu dan anak tidak hanya terbatas pada lingkungan keluarga, tetapi juga dalam konteks yang lebih luas yaitu perkembangan suatu bangsa," tuturnya.
BACA JUGA:Kekurangan ASN, Pemkab Bangka Barat Pertahanan Honorer
"Sejalan dengan pesan yang disampaikan Ibu Kartini, pada hari ulang tahun ke 24 DWP, besar harapan saya agar organisasi ini yang terus menjadi rumah bagi kita semua, sekaligus menjadi pilar penting dalam menguatkan peranan perempuan Indonesia" lanjutnya.
Sri Rahayu menuturkan, sebagai rumah, DWP terus menjadi ruang yang aman bagi seluruh anggota, untuk saling mendukung satu sama lain, sehingga potensi masing-masing anggota dapat berkembang secara optimal.
Sebagai pilar pembangunan, lanjut Sri Rahayu, ibu-ibu pengurus dan anggota DWP merupakan kekuatan yang luar biasa besar dalam membangun keluarga, masyarakat dan bangsa.
BACA JUGA:Dinas PUPR Pangkalpinang Pastikan Pembangunan Kolam Retensi Berlanjut
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: