Rawat Rem Motor Anda dengan 4 Cara Ini

Rawat Rem Motor Anda dengan 4 Cara Ini

Ilustrasi--Ist

BABELPOS.ID - Rem adalah salah satu komponen terpenting kendaraan. Rem lah yang mengendalikan laju kendaraan yang berjalan, bahkan menentukan keselamatan pengendara dan penumpangnya. Termasuk pada sepeda motor.

Ditenagai motor bahan bakar, sepeda motor yang berjalan dikendalikan lajunya lewat rem. Mengingat fungsi esensialnya, maka kondisi rem harus selalu bagus.

Nah, rem yang bagus tentu hasil dari perawatan yang baik. Karena itu pemilik kendaraan wajib merawat rem kendaraannya. Sebab, kondisi rem mempengaruhi keselamatan pengendaranya.

BACA JUGA:Masuk Indonesia, Motor Adventure Terbaik Ini Dijual Rp450 juta

Antonius Widiantoro, Asst. General Manager Marketing - Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), menjelaskan 

secara umum, jenis rem yang digunakan pada sepeda motor dibagi menjadi 2, yakni rem cakram dan rem tromol. 

Rem cakram bekerja menggunakan sistem penjepitan piringan dengan kampas rem.

Jika tuas rem ditekan maka pelumas hidrolik akan mendorong piston di kaliper untuk menjepit cakram sehingga memperlambat hingga menghentikan laju kendaraan.

BACA JUGA:Bukan e-Motor atau e-Skuter, Ini e-Parkourer, Sepeda Motor Listrik untuk Perkotaan

Sedangkan pada rem tromol, bekerja menggunakan sepasang sepatu rem (brake shoe) untuk dapat menekan bagian dalam dari tromol rem (brake drum), jika ditekan menghasilkan gaya gesek yang dapat membantu untuk memperlambat dan menghentikan laju kendaraan.

Dari semua jenis pengereman memiliki beragam komponen pendukung dengan komponen utama yang berperan penting, yaitu kampas rem dan minyak rem.

Kampas rem untuk menekan bagian cakram atau dinding tromol bagian dalam, sehingga daya gesek yang diberikan mampu memperlambat dan menghentikan putaran roda. Sistem pengereman juga didukung minyak rem untuk mendorong piston di kaliper rem agar kampas bisa menjepit cakram sesuai tekanan saat tuas master rem ditarik.

Selain itu, minyak rem juga bekerja mengurangi panas akibat gesekan logam pada komponen sistem pengereman, yakni kampas dan cakram.

BACA JUGA:ConnectedRide, Kacamata Pintar untuk Pengendara dari BMW

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: