DBD Mengancam Bateng, Anak 7 Tahun di PM Meninggal
Ilustrasi --
BABELPOS.ID, KOBA - Kasus Demam Berdarah (DBD) sedang marak terjadi di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), bahkan anak berusia 7 tahun, warga Kelurahan Padang Mulya, Kecamatan Koba pada Rabu (5/10/2022) meninggal dunia akibat DBD.
Diketahui, DBD merupakan penyakit virus yang dibawa oleh nyamuk, yang terjadi di daerah tropis dan subtropis. Orang yang terinfeksi virus ini untuk kedua kalinya memiliki risiko yang jauh lebih besar terserang penyakit parah.
BACA JUGA:Selama 2022 DBD di Bangka Tengah Capai 195 Kasus, Sudah Telan 6 Korban Jiwa
Sementara itu, Lurah Padang Mulya, Junainatul Hasanah membenarkan bahwa ada warganya yang meninggal dunia.
"Benar, memang ada anak umur 7 tahun yang meninggal dunia akibat DBD di Padang Mulya Rabu kemarin," ungkap Ina -sapaanya- pada Minggu (9/10/2022).
BACA JUGA:Tahun 2022, Dinkes Bateng Catat Kasus DBD di Wilayahnya Ada 36 Kasus
Kata Ina, pihaknya sudah berkunjung ke rumah yang bersangkutan dan menemui orangtuanya, namun belum mendapatkan penjelasan yang jelas.
"Jadi kami sudah ke rumah yang bersangkutan, tapi karena sedang berduka jadi tidak bisa tanya lebih jelas," tuturnya.
BACA JUGA:Ada Anak Penderita DBD Meninggal, Srikandi Golkar Ini Imbau Dinkes dan Masyarakat Jangan Terlena
Kata Ina, masih ada 2 lagi warganya yang terkena penyakit DBD. "Jadi ada 3 yang DBD. Setelah kejadian itu didapati juga 2 DBD. Namun 1 sudah sembuh. Semoga tidak nambah lagi," ujarnya.
Lebih lanjut, Ina menyebut pihaknya akan melakukan foging bersama Puskesmas. "Kita mau foging dan sudah koordinasi dengan puskesmas. Secepatnya akan kita telusuri semuanya, agar tidak terjadi lagi," tuturnya.
BACA JUGA:DBD Pangkalpinang Capai 216 Kasus, Dua Meninggal Dunia
"Masih nunggu 7 hari karena masih berduka. Insyaallah Selasa kita foging," imbuhnya. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: