Honorer Pemprov Babel Kian Resah

Honorer Pemprov Babel Kian Resah

--

Pasalnya, ia menilai pendataan ini telah membuat gaduh di kalangan pegawai non ASN. Sebab, ada masih banyak honorer yang diyakini memiliki kriteria namun tidak dimasukan dalam pendataan ini. "Ya, banyak keluhan yang kami terima," kata Ferdi.

Ia pun berinisiatif, agar DPRD untuk mengagendakan pertemuan dengan BKPSDM Babel guna mempertanyakan segala mekanisme pendataan tersebut. "Agar semuanya jelas, dan kami pun bisa menjelaskan kepada honorer ini," ungkap Ferdi.

Kader Prabowo Subianto ini pun meminta, agar pendataan ini tidak menciderai perasaan para tenaga honorer, terlebih mereka yang telah lama mengabdikan diri bekerja di pemerintahan.

"Pendataan ini harus berkeadilan, kita minta jangan ada yang terzolimin gara-gara tidak masuk pendataan," tukasnya.

Terpisah, pendataan honorer ini juga menjadi perhatian Pj Gubernur Ridwan Djamaluddin. Ditegaskannya dalam apel Senin pagi, bahwa daftar tersebut bukanlah daftar final, melainkan pemetaan untuk mendapatkan masukan dan koreksi jika diperlukan.

Oleh karenanya, ia berharap agar pegawai di lingkungan Pemprov Babel untuk terus bekerja penuh dedikasi.

"Jangan khawatir terhadap isu-isu beredar yang belum diputuskan secara resmi. Saya dan teman-teman Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) akan terus memperhatikan kebaikan-kebaikan yang kita harapkan terjadi di provinsi ini.

Saya kembali mengajak, mari kita bekerja dengan sebaik-baiknya sebagaimana kita telah berkomitmen sebagai ASN berakhlak," ujarnya lagi.(jua) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: