Permudah Pengawasan Keuangan Desa, Bupati Mulkan Luncurkan Aplikasi Siskeudes

SUNGAILIAT - Bupati Bangka Mulkan SH MH melaunching dan membuka Worshop pengaplikasian Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) secara online tahun 2022, di Tanjung Pesona Beach Resort Sungailiat, Selasa (5/7/2022).

Bupati Mulkan mengatakan, aplikasi Siskuedes diluncurkan guna mempermudah pelaporan dan pengawasan keuangan desa.

"Sistem laporan keuangan secara online sangat membantu mempercepat perangkat desa melaporkan pengelolaan dana desa yang sudah dibelanjakan," ujar Mulkan.

Dikatakannya, semua pengelelolaan dana desa seperti pengadaan barang jasa, penatausahaan keuangan yang diinput melalui sistem aplikasi online langsung terintegrasi kementerian terkait sehingga mudah diawasi.

"Pelaporan dana desa sudah dapat digunakan tahun ini oleh seluruh perangkat desa dan diharapkan dalam pelaporannya akan lebih tertib, transparan dan akuntabel,” kata Mulkan.

Sementara itu, Kepala Dinas PMD Kabupaten Bangka, Drs. M. Dalyan Amrie mengatakan pelaporan keuangan sistem online membantu mempermudah perangkat desa termasuk efesiensi anggaran.

"Laporan aplikasi online,akan menghemat biaya pelaporan perangkat desa karena tidak harus datang ke kantor untuk menyampaikan laporan manual, namun cukup dilakukan dari masing - masing kantor desa," jelasnya.

Dikatakan Dalyan Amrie, keseluruhan total dana desa di Kabupaten Bangka tersebar di 62 desa mencapai Rp 50 milliar lebih, dengan presentase pelaporan penggunaan anggaran sebesar 50 persen.

"Pelaporan penggunaan dana desa sebesar 50 persen dari seluruh desa di Kabupaten Bangka termasuk capaian pelaporan tertinggi dibandingkan dengan desa dari daerah lain di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," jelasnya.

Dalyan Amrie optimis, pelaporan keuangan sistem online di Kabupaten Bangka akan berjalan lancar karena perangkat desa atau operator pengguna aplikasi sudah dibekali pemahamaan.

"Tidak beda jauh menggunakan aplikasi online dengan laporan manual karena isian laporannya sama, hanya ada kendala teknis di tiga desa yang mengalami gangguan jaringan internet tidak stabil," ungkapnya.(**)

Sumber: