Masuk TOP 15 & TOP 99 Nasional, Dua Inovasi Bangka Raih Penghargaan

Masuk TOP 15 & TOP 99 Nasional, Dua Inovasi Bangka Raih Penghargaan

SUNGAILIAT - Dua inovasi pelayanan publik milik Pemkab Bangka, mendapatkan apresiasi bergengsi di tingkat nasional. Kedua inovasi tersebut adalah \"Kabupaten Bangka Nyaman Stop BABS (Buang Air Besar Sembarangan) Dibalik Kocokan Arisan Ibu\" yang masuk dalam Top 99 dan penghargaan bidang pelayanan kesehatan Gerakan Pembangunan Melestarikan Lingkungan (GERBANG LESTARI). Kedua Inovasi ini bersaing dalam Kompetisi SINOVIK (Sistem Inovasi Pelayanan Publik) yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI. Kepala Bappeda Kabupaten Bangka Ir Pan Budi Marwoto M.Si., kepada wartawan Jumat (18/6/2021), mengatakan bahwa penghargaan ini tertuang dalam surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor B/112/PP.00.05/2021 tentang Finalis Top Inovai pelayanan publik kompetisi pelayanan publik di lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN dan BUMD Tahun 2021. Pemilihan Top Inovasi Pelayanan Publik yang dilaksanakan oleh Kemenpan RB dimulai dari tahap pendaftaran yang telah ditutup pada 11 Mei 2021 lalu. Terdapat sebanyak 1.609 inovasi terdaftar yang telah diusul mulai dari Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota, BUMN, BUMD. \"Seluruh proposal yang terdaftar telah melalui berbagai tahapan ketat baik seleksi administrasi hingga ke tahap penilaian proposal, dan selanjutnya ditetapkan 99 top inovasi oleh tim panel independen dari para pakar terdiri dari lembaga kementerian, perguruan tinggi, media dan aktivis sosial.\" kata Pan Budi. Dikatuaaknnya juga bahwa Inovasi GERBANG LESTARI yang diusung oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) tersebut mengupas gagasan inovatif terkait pemecahan masalah eksploitasi sumber daya alam yang berdampak negatif terhadap percepatan perubahan iklim dunia dan berdampak luas terhadap masa depan dunia. \"Permasalahan mendasar pembangunan ini memerlukan terobosan baru dalam pendekatan pembangunan sehingga tercipta pembangunan lingkungan berkelanjutan,\" Kata Pan Budi. Sedangkan inovasi Nyaman Stop BABS TOP 15 Kelompok Khusus, inovasi ini untuk mengatasi permasalahan cakupan jamban yang sangat rendah, dengan menerapkan metode Community Lead Total Sanitations (CLTS). Dalam inovasi ini kaum perempuan diberdayakan untuk mengatasi permasalahan mereka sehingga muncullah inovasi Arisan Jamban Sederhana oleh kaum ibu rumah tangga di desa Kapuk. \"Kaum perempuan lebih berperan mulai dari tahap perencanaan, gerakan arisan bahkan bergotong royong dalam pembangunan jamban itu sendiri. Inovasi pelayanan kesehatan ini tetap mengutamakan aspek pemberdayaan perempuan sebagai salah satu aktor strategis pembangunan.\" jelasnya. Ditambahkan Kepala Bappeda Kabupaten Bangka Ir.Pan Budi Marwoto M.Si, berharap target dan langkah selanjutnya adalah meraih level Top 40 di ajang Inovasi Pelayanan Publik ini. Puncak Sinovik adalah terpilihnya 40 inovasi terbaik yang disebut dengan Top 40. Capaian yang prestisius tersebut karena Kabupaten Bangka secara konsisten salama 6 tahun berturut-turut berhasil masuk dalam Top 99 kompetisi inovasi tingkat nasional. Sementara itu, Bupati Bangka, Mulkan, SH, MH, mengaku bangga atas kerja keras dan kerja cerdas inovasi perangkat daerah sehingga kembali berhasil meraih penghargaan paling bergengsi di bidang pelayanan publik ini. \"Kami sangat fully support terhadap setiap upaya yang dilakukan oleh pegawai untuk teru membangun budaya inovasi dalam mempercepat kinerja pelayanan publik dan pembangunan,\" kata Bupati. (dee)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: