Diny Fery Insani Buka Kampanye Bumil Sehat
--
BABELPOS.ID, PUDING BESAR - Pemerintah Kabupaten Bangka terus berupaya menekan angka kematian ibu dan bayi serta mencegah stunting dengan menggelar Kampanye Gerakan Bumil Sehat.
Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka ini dilaksanakan di Halaman Kantor Desa Labu, Kecamatan Puding Besar, pada Jumat (14/11/2025).
BACA JUGA:Herman Fu Penuhi Panggilan Penyidik Pidsus Kejaksaan Tinggi Babel
Kampanye ini difokuskan pada peningkatan akses pelayanan kesehatan berkualitas, peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan ibu hamil, serta peningkatan kualitas pelayanan kesehatan untuk ibu hamil dan bayi.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangka, Ny. Diny Fery Insani, membuka langsung acara tersebut. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan bahwa salah satu faktor risiko angka kematian ibu dan stunting adalah anemia pada ibu hamil.
BACA JUGA:Pasca Penggerebekan Narkoba, BNNK Basel Bentuk Forum Pemulihan Kampung Sukadamai
"Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), prevalensi anemia pada ibu hamil di Kabupaten Bangka mengalami peningkatan, yaitu dari 2,83 persen di tahun 2024 menjadi 4,46 persen sampai Oktober tahun 2025," ungkap Diny.
Dalam rangka percepatan penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan prevalensi balita stunting, salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil menjadi enam kali, seperti tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2021.
BACA JUGA:Pemkab Beltim Perkuat Sinergi Lewat Program GENTING untuk Tekan Angka Stunting
"Kegiatan ini kita lakukan lintas sektor, mulai dari swasta, organisasi profesi, organisasi masyarakat, serta seluruh masyarakat khususnya ibu hamil sebagai penerima manfaat langsung dari kegiatan gerakan bumil sehat.
Sehingga, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kesehatan selama kehamilan," jelasnya.
BACA JUGA:Soal Dugaan Penyalahgunaan Dana KUR, Ini Penjelasan Gubernur Hidayat
Gerakan bumil sehat ini juga bertujuan untuk mencegah stunting melalui seribu hari pertama kehidupan (1000 HPK) dengan minum tablet tambah darah dan pemeriksaan kesehatan ibu hamil sesuai standar.
Acara ini diikuti oleh 110 peserta yang terdiri dari organisasi perangkat daerah terkait, kecamatan, puskesmas, kepala desa, TP PKK Kabupaten Bangka, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta dinas kesehatan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

