BABELPOS.ID - Kesehatan pencernaan menunjukkan banyak hal tentang kesehatan tubuh secara keseluruhan. Salah satunya buang air besar yang sangat penting karena kesehatan.
"Buang air besar menunjukkan banyak hal tentang kesehatan pencernaan kita secara keseluruhan," kata Ahli gizi Maggie Michalczyk, RDN seperti diberitakan Eatingwell, Kamis (19/6).
Sebagai gambaran, orang bisa diare karena mengonsumsi makanan tertentu tetapi kalau kejadian itu berlanjut maka kemungkinan ada masalah dalam saluran pencernaannya.
Michalczyk mengatakan bahwa buang air besar satu hingga tiga kali sehari dianggap normal, tetapi buang air besar kurang dari tiga kali per minggu dianggap sembelit.
Sembelit membuat perut terasa tidak nyaman. Guna menghindari gangguan ini, kebutuhan air dan serat harian tubuh harus dipastikan terpenuhi.
"Mengonsumsi berbagai macam makanan yang mengandung serat bermanfaat bagi sistem pencernaan dan memastikan semuanya berjalan lancar," kata Michalczyk.
BACA JUGA:Penggemar Sambel Hati-hati, Ini 5 Dampak Konsumsi Pedas Berlebihan, Nomor 3 Gak Nyangka
BACA JUGA:Daging Bisa Diganti Kacang-kacangan, Proteinnya Sama
Berikut 6 makanan untuk melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit.
1. Kacang Hitam
Satu cangkir kacang hitam mengandung 15 gram serat, yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi kembung.
2. Yoghurt
Probiotik pada yogurt baik untuk kesehatan usus dan dapat membantu melancarkan pencernaan. "Bagi banyak orang, mengonsumsi probiotik setiap hari membantu meringankan sembelit dan memperlancar buang air besar," kata ahli gizi Keri Gans.
3. Buah Ara
Buah ara kaya serat. Terdapat hampir 4 gram serat dalam 1/4 cangkir buah ara kering. Michalczyk mengatakan bahwa buah ara kering merupakan sumber serat yang baik untuk memenuhi kebutuhan serat harian. Selulosa, fenol, flavonoid, dan antosianin dalam buah ara diyakini punya efek pencahar.
BACA JUGA:Minum Pakai Sedotan Bisa Merusak Gigi?
BACA JUGA:Tips! Begini Cara Minum Teh Hijau Agar Bermanfaat
4. Ubi
Ubi jalar kaya akan serat yang berguna bagi pencernaan. Dengan kandungan serat sekitar 8 gram per cangkir, ubi jalar dapat dihaluskan dan diolah menjadi makanan penutup untuk memenuhi kebutuhan serat harian tubuh.