BUMDes dan Ekonomi Lokal: Kunci Ketahanan Fiskal Daerah

Senin 26-05-2025,08:48 WIB
Reporter : Anggraeni Yunita
Editor : Jal

BACA JUGA:Ketika Keuntungan Diatas Segala: Membedah Bisnis Tambang Timah Ilegal di Bangka Belitung

BACA JUGA:Optimalkan Penerimaan Daerah dan Kinerja APBD melalui Elektronifikasi Transaksi Pemda

Peran Pemerintah Daerah sebagai Fasilitator

Pemerintah daerah memiliki peran krusial sebagai fasilitator dan katalis dalam penguatan ekonomi lokal dan BUMDes. Kebijakan yang pro-UMKM, penyederhanaan regulasi, dan penyediaan infrastruktur pendukung menjadi faktor penentu keberhasilan program ini. Selain itu, pemerintah daerah perlu mengembangkan sistem monitoring dan evaluasi yang memadai untuk mengukur dampak program pengembangan ekonomi lokal terhadap peningkatan PAD dan ketahanan fiskal secara keseluruhan. Data dan informasi yang akurat akan membantu dalam penyusunan kebijakan yang lebih efektif dan tepat sasaran.

Tantangan dan Peluang 

Mengoptimalkan peran ekonomi lokal dan BUMDes dalam memperkuat ketahanan fiskal daerah bukanlah pekerjaan yang mudah. Tantangan utama meliputi keterbatasan SDM berkualitas, akses teknologi yang belum merata, dan koordinasi antar lembaga yang masih perlu diperbaiki. Namun, peluangnya sangat besar. Era digitalisasi membuka kesempatan bagi ekonomi lokal untuk mengakses pasar yang lebih luas. Program-program pemerintah pusat seperti dana desa dan berbagai skema pembiayaan UMKM juga memberikan momentum yang tepat untuk percepatan pengembangan ekonomi lokal.

Ketahanan fiskal daerah yang berkelanjutan harus dibangun atas fondasi ekonomi lokal yang kuat dan diversifikasi sumber pendapatan. BUMDes, sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi di tingkat desa, memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi lokal yang pada akhirnya akan memperkuat ketahanan fiskal daerah. Keberhasilan strategi ini memerlukan komitmen dan kerja sama semua pihak: pemerintah daerah sebagai fasilitator, BUMDes sebagai pelaksana, dan masyarakat sebagai beneficiary sekaligus penggerak utama. Dengan pendekatan yang tepat dan konsisten, ekonomi lokal dan BUMDes dapat menjadi pilar utama ketahanan fiskal daerah yang tangguh dan berkelanjutan.

BACA JUGA:SHOW TIME REVITALISASI KINERJA DINAS PENDIDIKAN BABEL

BACA JUGA:Desentralisasi Pendidikan Sebagai Strategi Transformasi Sistemik Pendidikan Nasional

Kategori :