Selanjutnya, lanjut Riza, pelaku dan barang bukti diamankan di Polresta Pangkalpinang guna proses penyidikan lebih lanjut.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan yakni 1 unit motor Vega warna hitam tanpa nopol, 1 buah Helm NHR warna abu-abu, 1 pasang sandal warna hitam, 1 buah pisau dapur warna merah muda, 1 unit handphone, 1 dompet warna coklat, 1 buah jaket hoody warna hitam, 1 buah celana panjang warna hitam dan uang tunai Rp116 ribu berbagai pecahan.
Diberitakan sebelumnya, salah satu toko sembako di Kelurahan Air Mawar, Kecamatan Bukit Intan, Kota Pangkalpinang menjadi korban perampokan, Kamis (6/3/2025). Aksi nekat pelaku yang seorang diri itu terekam CCTV.
Dari rekaman CCTV, pelaku menggunakan helm, masker dan swiiter hitam. Pelaku pura-pura belanja dan langsung menodong kasir menggunakan senjata tajam jenis pisau. Kemudian pelaku langsung kabur membawa sejumlah uang milik korban.
Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Muhammad Riza Rahman membeberkan kronologisnya. Dia menyebut, peristiwa perampokan tersebut terjadi pada Kamis (6/3/2025) sekira pukul 11.30 WIB. Toko sembako tersebut diketahui milik Hendri, warga setempat.
BACA JUGA:Breaking News! Toko Emas di Payung Dirampok
BACA JUGA:Pria Ini Pura-pura Numpang Motor, Lalu Merampok di Kapuk, Tertangkap di Rejang Lebong
Saat itu, dikatakan Riza, korban Ita (32) yang merupakan istri Hendri, sedang duduk di meja kasir toko. Kemudian, datang seorang laki-laki yang tidak dikenali dengan ciri-ciri menggunakan tutup kepala helm, masker jaket berwarna hitam serta celana panjang jenis lepis.
Kemudian laki-laki tersebut pura-pura belanja satu minuman Montea, satu bungkus mie goreng sedap dan satu bungkus detergen Daia ukuran kecil.
"Nah saat laki-laki tersebut akan membayar belanjannya, pelaku ini menghampiri korban dan mengeluarkan uang pecahan Rp50 ribu dari dalam kantong celana miliknya," jelas Riza.
"Setelah mengeluarkan uang tersebut dan diterima oleh korban, selanjutnya korban mengambil uang dalam laci untuk memberikan kembalian belanjaan kepada pelaku. Pada saat itu pelaku langsung menyekap mulut korban dan mengancam korban dengan sebilah pisau sambil berkata-kata uang, kemudian korban terdiam karena ketakutan dan pelaku langsung mengambil sejumlah uang di dalam laci yang senilai Rp1 juta," tambah Riza.
Lanjut Riza, setelah pelaku mengambil sejumlah uang tersebut pelaku langsung berjalan meninggalkan toko tersebut ke arah kanan jalan depan rumahnya korban.
"Saat ini, kita sudah perintahkan Tim Buser Naga unguk memburu pelaku sesuai dengan ciri-ciri yang sudah terekam CCTV," pungkas Riza.
BACA JUGA:Terlilit Hutang, Pria di Mentok Rampok Nenek Nenek
BACA JUGA:Satu Kawanan Rampok di Pali Sumsel Diringkus Macan Putih Bangka Barat