Pengembangan Model Pembelajaran Inovatif oleh Dosen UBB di Sekolah Alam Pangkalpinang

Sabtu 09-11-2024,12:31 WIB
Reporter : Yulia
Editor : Govin

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Pendidikan memiliki peran penting dalam membentuk generasi muda yang unggul, kritis, dan berdaya saing.

Melalui berbagai program pengabdian kepada masyarakat, para pendidik dan akademisi berusaha memberikan kontribusi yang nyata dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah.

BACA JUGA:Kurangi Jumlah Kantor, BRI Tingkatkan Sharing Economy ke Masyarakat Lewat AgenBRILink

Salah satu contoh nyata pengabdian tersebut adalah kegiatan yang dilakukan oleh dosen-dosen Universitas Bangka Belitung (UBB) di Sekolah Alam Pangkalpinang (SAPKA) dengan tujuan mengembangkan model pembelajaran inovatif.

BACA JUGA:Kurangi Jumlah Kantor, BRI Tingkatkan Sharing Economy ke Masyarakat Lewat AgenBRILink

Kegiatan yang didukung oleh Hibah Pengabdian kepada Masyarakat dari Universitas Bangka Belitung ini dipimpin oleh I Nyoman Pasek Darmawan, M.Pd., dosen Program Studi Kedokteran dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UBB, serta dua anggota tim, yaitu Vindi Kaldina, M.A., dosen Program Studi Sastra Inggris dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dan Reza Adriantika Suntara, S.Pd., M.Pd., dosen Program Studi Hukum dari Fakultas Hukum.

BACA JUGA:Manfaat Menarik dari Tabungan BRI Simpedes: Solusi Hemat dan Praktis untuk Semua Kalangan

Kegiatan pertama dalam program pengabdian ini dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2024 dengan memberikan praktik pengajaran media pembelajaran inovatif kepada siswa di SAPKA.

Dalam kegiatan ini, tim pengabdian mengenalkan media pembelajaran berbasis visual seperti boardbook dan flashcards kepada siswa.

BACA JUGA:Spanduk Dicopot, Nasdem Basel Protes Bawaslu

BACA JUGA:Tim Matador Panggil 3 Pemain Baru

Penggunaan media ini bertujuan untuk memudahkan siswa dalam memahami dan mengingat kosakata bahasa Inggris.

Berdasarkan hasil refleksi kegiatan, diketahui bahwa media seperti boardbook dan flashcards  memberikan dampak positif yang signifikan pada pemahaman kosakata siswa.

Melalui interaksi visual dan aktivitas berulang yang menyenangkan, siswa dapat mengingat kata-kata dengan lebih baik.

BACA JUGA:Tim Matador Panggil 3 Pemain Baru

Kategori :