Tisu Toilet Bisa Picu Infeksi Jamur

Rabu 06-11-2024,08:09 WIB
Reporter : Septi
Editor : Jal

BABELPOS.ID - Banyak beredar di sosial media menyebut tisu toilet beraroma dan yang diputihkan sebagai penyebab infeksi jamur.

Ditulis laman Well and Good, Kamis (31/10), pakar kesehatan seksual wanita Sherry Ross MD OB/GYN mengatakan secara umum tisu toilet tidak menyebabkan infeksi jamur.

"Meskipun setiap orang memiliki kepekaan yang berbeda, praktik pembuatan tisu toilet memiliki pedoman keselamatan bawaan untuk melindungi orang dari penyerapan sejumlah bahan kimia berbahaya ke dalam tubuh," kata Dr. Ross menekankan.

BACA JUGA:Solusi Kurangi Garam Tapi Makan Tetap Enak

BACA JUGA:Ini Efek Menunda Sarapan Bagi Tubuh

Ini berarti tidak semua merk tisu toilet dapat menyebabkan iritasi potensial. Kertas toilet yang dibuat dengan pewangi, pemutih klorin, dan bahan tambahan tisu yang berpotensi berbahaya lainnya, seperti pewarna berbasis minyak bumi, dapat menyebabkan iritasi kulit dan ketidaknyamanan pada beberapa orang, kata Dr. Ross

Bahan-bahan tersebut lebih mungkin menyebabkan iritasi ringan pada vagina atau vulva, pada seseorang yang memiliki kulit sangat sensitif atau alergi, daripada menyebabkan pertumbuhan jamur.

Satu studi kasus lama tahun 2010 di Canadian Family Physician memang meneliti seorang wanita yang infeksi jamurnya hilang setelah mengganti tisu toilet yang diputihkan dengan tisu toilet yang tidak diputihkan. Namun, ini hanya satu kasus yang belum pernah terulang selama lebih dari satu dekade, jadi penelitian lebih lanjut perlu dilakukan.

 BACA JUGA:Ini Rekomendasi Makanan Untuk Penderita Stroke

BACA JUGA:Ketahui Manfaat Minyak Kelapa untuk Kesehatan

Ross mengatakan jika tidak mengalami rasa gatal atau iritasi atau infeksi jamur yang berulang, maka tidak ada alasan untuk membuang tisu toilet atau menggantinya dengan merek baru.

"Jika Anda mengalami infeksi jamur yang berulang, tidak ada salahnya mencari merek yang bebas pewangi, bebas pewarna, tidak diputihkan, atau terbuat dari bahan alami untuk meminimalkan risiko iritasi dan ketidaknyamanan," katanya.

Karena infeksi jamur dapat disebabkan oleh belasan penyebab (secara harfiah) yang berbeda, termasuk kebiasaan makan, sistem kekebalan tubuh, dan pilihan pakaian.

BACA JUGA:Kenali Gejala Stroke dan Penanganannya

BACA JUGA:Waspada! Setiap 40 Detik, 1 Orang Kena Stroke, Yuk Ubah Gaya Hidup dengan Cara Ini

Kategori :