BABELPOS.ID - Calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan mendorong pemberian mata kuliah halal kepada mahasiswa di beberapa perguruan tinggi dan perusahaan di Taiwan.
BACA JUGA:Berikut Cara Mencari Agen dan Keuntungan Dari BRILink
"Kita mendapat amanah dari Bapak Erzaldi Rosman untuk memberikan dan berkontribusi membantu kampus-kampus serta beberapa perusahaan di Taiwan untuk mendapatkan literasi dan edukasi di bidang halal," kata Direktur Kerjasama dan Promosi Rosman Djohan Institute Nardi Pratomo saat dihubungi sedang berada di Taiwan, Rabu (23/10).
BACA JUGA:Honda Babel Ingatkan Untuk Hindari Risiko Kecelekaan dengan Mengetahui Titik Black Spot
Ia mengatakan Erzaldi Rosman melalui Rosman Djohan institute telah mengirimkan puluhan pelajar asal Bangka Belitung (Babel) ke Negara Taiwan, guna menuntut ilmu sembari bekerja part-time di wilayah tersebut.
BACA JUGA:PT Timah Perkuat Komitmen dalam Konservasi Satwa untuk Kelestarian Alam
Program kuliah beasiswa dan bekerja ke luar negeri ini tentu bukanlah pertama kali dilakukan.
Diketahui, program ini telah ada ketika Erzaldi Rosman masih menjabat sebagai Gubernur Babel periode 2017 hingga 2022 dan masih terus berlanjut hingga sekarang, untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) masyarakat Babel yang berkualitas.
Walaupun ada yang kurang paham terhadap program ini, faktanya telah banyak siswa dari Babel yang sukses di luar negeri, antara lain Taiwan, Jerman, Jepang, USA, Thailand, Rusia dan Negara lain.
BACA JUGA:Viral! Terekam CCTV, Penipu Modus Pura-pura Tarik Tunai Coba Tipu Agen BRILink
"Ini adalah semangat Erzaldi Rosman dalam mewujudkan SDM masyarakat di Kepulauan Babel yang berkualitas kelas dunia semakin menyala," katanya.
Ia menyatakan khusus untuk Taiwan, dirinya mendapat amanah dari Erzaldi Rosman untuk memberikan kuliah halal dan pengetahuan lainnya di Hsing WU University dan Chung Hua University.
BACA JUGA:31 Kampanye di Bangka, Bawaslu Belum Temukan Pelanggaran
“Jadi Bang, kita berkontribusi membantu kampus-kampus dan beberapa perusahaan di Taiwan untuk mendapatkan literasi dan edukasi di bidang halal.
Beberapa perguruan tinggi minta Rosman DJohan Institute untuk sharing tentang halal, bagaimana implementasinya, bagaimana peluang dan tantangannya.