Tidak hanya itu, Darmawan menambahkan bahwa PLTGU Tambak Lorok Blok 3 juga memiliki kemampuan respon time yang sangat cepat, yakni mencapai 70 MW dalam 1 menit.
Menurutnya, keunggulan tersebut membuka peluang bagi pertumbuhan pembangkit EBT lain yang bersifat intermiten untuk terus meningkat karena PLTGU ini dapat mengantisipasi dengan cepat pasokan listrik yang fluktuatif.
BACA JUGA:Tuntutan Warga Bedengung Pecat Kades, Kepala Inspektorat Beberkan Fakta Ini
“Dengan adanya fast response power plant seperti ini tentu saja keandalan sistem di Jawa Tengah akan meningkat drastis dan juga ruang untuk menambah dari Variable Renewable Energy juga akan meningkat drastis,” jelas Darmawan.
BACA JUGA:PLN Pererat Hubungan dengan Pelanggan pada Momentum Hari Pelanggan Nasional 2024
BACA JUGA:PLN Dukung Pemprov Babel Raih Penghargaan Zero Accident dari Kementerian Ketenagakerjaan
BACA JUGA:PLN Lakukan Sosialisasi, Tingkatkan Kesadaran Masyarakat dalam Keselamatan Ketenagalistrikan