Pencari ikan Hilang di Sungai Menduk, Diduga Diterkam Buaya

Jumat 09-08-2024,20:45 WIB
Reporter : Tri
Editor : Jal

BABELPOS.ID, MENDOBARAT - Diduga terkena terkaman buaya di Sungai Mendo Kecamatan Mendo Barat seorang warga dinyatakan hilang dan harus dicari oleh Tim SAR gabungan. Pencarian dilakukan sejak Jumat (9/8) sore setelah korban Khapi (35) dinyatakan hilang oleh pihak keluarga.

Korban sebelumnya berangkat mencari ikan ke Sungai Menduk pada Kamis (8/8 ) sekitar pukul 15.00 setelah pulang dari kebun. Korban mencari ikan dengan cara memasang tajur namun kemudian tak kunjung pulang.

Orang tua korban mencari keberadaan korban hingga ke dermaga Sungai Menduk. Tetapi setibanya di dermaga, perahu milik korban yang biasa digunakan untuk memancing tidak ditemukan. 

BACA JUGA:Pemancing di Delas Ini Colok Mata Buaya untuk Selamatkan Temannya yang Diterkam, Begini Akhirnya

BACA JUGA:Jasad Korban Terkaman Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Mengetahui hal tersebut keluarga korban melaporkan kejadian hilangnya anak mereka ke warga desa. Korban kemudian dicari bersama warga desa yang kemudian hanya ditemukan perahu milik korban.

Perahu korban yang ditemukan dalam keadaan hanyut di area hulu Sungai Menduk dengan posisi tersangkut di pohon rasau. Selanjutnya warga berusaha mencari korban dengan melakukan penyisiran di alur sungai, namun hingga sore hari korban belum ditemukan. 

"Kemudian keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kansar Pangkalpinang untuk meminta bantuan SAR. Menerima informasi tersebut, kantor SAR Pangkalpinang memberangkatkan satu tim rescue menuju ke lokasi kejadian yang berada di Sungai Menduk," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa. 

BACA JUGA:Pemancing yang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang Ditemukan, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Pemancing Udang Diterkam Buaya Sungai Bukit Layang, Teman Mendengar Rintihan Lalu Hilang

Setiba di lokasi tim SAR gabungan yang terdiri dari tim rescue Kantor SAR Pangkalpinang, Polsek Mendo barat, Babinsa Mendo Barat, BPBD Bangka, Laskar Sekaban, Saka SAR dan aparat desa berupaya melakukan pencarian. Pencarian terhadap korban dilakukan dengan menyusuri sungai hingga malam hari guna mencari korban.

"Kami bersama tim SAR gabungan akan mengupayakan pencarian terhadap korban, pencarian dilakukan dengan menyusuri sungai menggunakan rubber boat dan kapal milik warga serta didukung oleh alutsista drone thermal yang mampu melakukan pencarian di malam hari. Semoga upaya pencarian bersama ini dapat membuahkan hasil yang maksimal dan korban dapat dengan segera ditemukan," jelasnya.

BACA JUGA:Pencarian Dihentikan, Nasib Pencari Ikan yang Diterkam Buaya Tak Jelas

BACA JUGA:Diduga Diterkam Buaya, Warga Desa Delas Masih Dicari

Kategori :