BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Iwang Maulana (21), seorang mahasiswa menjadi korban dugaan penganiayaan oleh sejumlah pemuda. Akibat peristiwa tersebut, warga Desa Air Mesu Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah itu mengalami luka sobek di siku tangan sebelah kiri akibat dibacok oleh pelaku dengan senjata tajam.
BACA JUGA:Lewat Electrifying Marine, PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Melaut
Kapolsek Pangkalan Baru, Iptu Taufan Arif Nugroho, S.I.K. Katanya, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Pulau Pelepas Desa Beluluk Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah tepatnya di sebelah Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kantor SAR) Pangkalpinang pada Minggu (5/5/2024) sekira pukul 22.30 WIB.
"Ya benar, untuk korban baru hari ini melapor ke Polsek Pangkalan Baru," kata Taufan kepada Babel Pos, Senin (6/5/2024).
BACA JUGA:Karena Ini, Laga Indonesia Vs Guinea Tanpa Penonton
Taufan menjelaskan, tindak pidana dugaan penganiayaan tersebut berawal saat korban pulang menyetorkan uang COD (Cash On Delivery) paket Shopee di Kantor Shope yang berada di Jalan Kantor Gubernur Provinsi Bangka Belitung.
Kemudian, kata lanjut Taufan, ketika korban dan rekannya Bagus Ardiansyah berboncengan sepeda motor sampai di Jl Pulau Pelepas, tiba-tiba korban diikuti beberapa sepeda motor rombongan. Dimana saat itu, salah satu rombongan diketahui berinisial Ma.
BACA JUGA:Terjadi Gangguan Kamtibmas di Pangkalpinang, Masyarakat Bisa Lapor Polisi di Nomor Ini
Setelah berpapasan dengan korban, dikatakan Taufan, salah satu teman pelaku Ma menendang korban dari sepeda motor hingga korban terjatuh. Selanjutnya, korban dicekik oleh Ma lalu dikeroyok oleh beberapa orang dan salah satu rekan Ma menghempaskan parang yang mengenai tangan sebelah kiri korban yang menyebabkan korban menderita luka sobek di siku tangan sebelah kiri.
"Setelah kejadian itu, para pelaku langsung kabur, sementara korban dibawa ke RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang untuk mendapatkan perawatan medis," terang Taufan.
BACA JUGA:Terjadi Gangguan Kamtibmas di Pangkalpinang, Masyarakat Bisa Lapor Polisi di Nomor Ini
Lebih lanjut perwira balok dua ini menambahkan, saat ini pihaknya masih mendalami motif para pelaku melakulan penganiayaan terhadap korban.
"Untuk motifnya masih kita dalami dan untuk untuk pelaku masih dalam tahap penyelidikan," tandas Taufan.(pas)