BABELPOS.ID, KOBA - Dalam rangka memperingati hari jadi Polisi Wanita ke-75, Polres Bangka Tengah menggelar kegiatan Polwan Goes To School di SMA Negeri 1 Koba.
Diketahui, Polisi Wanita atau Polwan yang lahir pada 1 September 1948 genap berusia 75 tahun pada 2023 ini.
Polwan Polres Bangka Tengah yang dalam hal ini dimotori oleh Kompol Remiwati, SH sebagai Kabag SDM serta Polwan lainnya yang berdinas di Polres Bangka Tengah nampak melaksanakan kegiatan sosialisasi dengan tema "Cerdas, Aman Bermedia Sosial".
Penyampaian materi sosialisasi disampaikan oleh Kanit PPA, Bripka Erika Saputri, SH.
"Dalam bermedia Sosial tentunya diatur atau ada kepatutan yang dalam bermedsos, ada undang-undang yang berhubungan dengan tindak pidana yang biasa terjadi, yaitu tentang ITE UU nomor 11 tahun 2008," ujarnya.
Media sosial sejogyanya dimanfaatkan sebagai sarana silaturahmi atau untuk saling mengenal satu sama lain, namun saat ini banyak pelaku tindak pidana yang juga memanfaatkan Media Sosial sebagai modus tindak pidana.
"Banyak pelaku tindak pidana yang melakukan kejahatannya melalui media sosial seperti penipuan, aksi porno aksi serta yang tentunya berkaitan dengan UU ITE tadi, maka dari itu kita atau adik-adik harus bijak dalam bermedsos," tutur Bripka Erika.
Kemudian ada beberapa tips aman dalam bermedsos dan hal ini dapat menghindari aksi-aksi kejahatan melalui medsos tersebut.
"Aktifkan verifikasi, tidak memberikan kunci keamanan akun medsos pribadi kepada orang lain, selektif dalam memilih teman, tidak mudah mengunduh aplikasi yang tidak dikenal, seperti akun judi online, serta tidak mudah mengakses wifi publik," ujarnya.
Sementara itu, Kompol Remiwati menyampaikan bahwa tujuan daripada kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada adik-adik untuk menggunakan medsos dengan bijak, agar mendapatkan manfaat dari penggunaan medsos itu sendiri.
"Tujuan kita adalah dalam hari jadi Polwan ini mencoba memberikan pemahaman kepada adik-adik, khususnya di SMAN 1 Koba ini, agar nantinya bisa menggunakan medsos dengan bijak serta terhindar dari sasaran tindak kejahatan dengan menggunakan medsos," pungkas Kompol Remi. (sak/ynd).