Lewat Pelatihan Ritel Modern Alfamart, Jadikan IKM Kabupaten Bangka Berdaya Saing

Rabu 26-07-2023,10:42 WIB
Reporter : Tri
Editor : Jal

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Alfamart memberikan pelatih manajemen ritel bagi Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Bangka. Pelatihan ini komitmen Alfamart membantu IKM untuk meningkatkan produk yang berdaya saing dan tembus pasar ritel modern. 

Branch Corporate Communication Alfamart, Rendra Yudha mengatakan pelatihan ritel modern bagi IKM diikuti 30 pelaku UMKM di Kabupaten Bangka. Pelatihan ini untuk membantu produk pelaku IKM menembus pasar ritel modern. Diketahui selama ini pasar ritel modern telah tumbuh di Kabupaten Bangka. 

"Nantinya lewat pelatihan akan diberikan  informasi dan alur bisnis pasar ritel modern," kata Rendra Yudha, di Sungailiat, Rabu (26/7). 

BACA JUGA:Nih Dia 4 Taruna/Taruni Akpol dari Babel...

Ia utarakan, pelatihan IKM di Kabupaten Bangka sejalan dengan visi Alfamart yakni: "Menjadi jaringan distribusi ritel terkemuka yang dimiliki oleh masyarakat luas, berorientasi kepada pemberdayaan pengusaha kecil, pemenuhan kebutuhan dan harapan konsumen, serta mampu bersaing secara global.

Peserta pelatihan nantinya akan diberikan materi tips dan syarat pelaku IKM bisa menembus pasar ritel modern. Contohnya, cara membuat kemasan yang bisa lolos pasar modern.

"Intinya dari kita dari Alfamart akan berkontribusi bagaimana membantu para UMKM untuk bertumbuh kembang. Selain itu juga di Kabupaten Bangka ada kericu, getas, terasi dan sebagainya. Di sini memiliki produk khas yang sangat digemari pasar, bukan tidak mungkin produk tersebut bisa pula dipasarkan di Alfamart." katanya. 

BACA JUGA:Selamat Jalan Nico Kawanku

Ia tambahkan, dalam hal ini Alfamart menjawab "tudingan" yang ada selama ini, kehadiran ritel modern mematikan warung tradisional. Padahal, jika dicermati, ritel modern memiliki segmentasi yang berbeda.

Sementara itu, Bupati Bangka melalui Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan, Muhktar mengatakan pelatihan ini baik bagi IKM di Kabupaten Bangka sehingga dapat berdaya saing kuat mengikuti pasar global. Ia akui, selama ini kalau ada ritel modern ada isu ketakutan IKM akan tersaingi yang semestinya semua pihak harus menghapus isu seperti itu.

"Namun, bagaimana keberadaan ritel ini tidak mengganggu IKM. Caranya, Alfamart dapat menampung produk IKM yang nantinya keberadaan Alfamart dapat membuat IKM berinovasi," kata Muhktar. 

BACA JUGA:Adnan Weri, Putra Pekerja Bangunan Asal Babel itu Lolos Akpol

Selain itu ia juga mengimbau IKM di Kabupaten Bangka memanfaatkan penjualan melalui media sosial seperti Facebook, Instagram dan Tik Tok. Adanya media sosial membuat IKM berinovasi yang tidak berfokus ke saru cara saja dan bisa juga berjualan lewat e-commerce seperti Shopee atau Lazada. 

"Saya berharap kita berinovasi, jangan hanya lewat satu cara saja. Lewat sosialisasi dan pelatihan ini kami harap Alfamart dapat memberi peluang cara berbisnis baik. Jadi ada win-win solution bagi Alfamart dan pelaku IKM," sebutnya. 

BACA JUGA:Ada Oknum 'Terima Jatah' Tambang Ilegal di Keposang? Matoridi: Bukti Transfer Ada

Kategori :