BABELPOS.ID, LUBUK BESAR - Lapor! Jalan menuju pemukiman terisolir Panang Dusun Sadap Desa Perlang Kecamatan Lubuk Besar seperti kubangan kerbau.
Ketua RT 22 Panang Desa Perlang, Rokin menyebut puluhan tahun lingkungan Panang terisolir. Jika hujan jalan berlumpur, kering berdebu.
"Apakah para pejabat tidak pernah ke Panang," tanya Rokin.
BACA JUGA:Jalan Rusak dan Becek, Kades Lubuk Lingkuk Perbaiki Jalan Hingga 100 Meter Bareng Warga
Rokin mengaku miris saat hujan, pengendara sepeda motor kesulitan melalui jalan yang berlumpur. Pengendara harus berekstra hati-hati, agar tidak jatuh.
"Kasihan lihat warga nganter anaknya ke sekolah di Dusun Sadap. Tidak sedikit diantara mereka yang terjatuh, terperosok demi mencari ilmu," ungkapnya.
"Jalannya berlumpur seperti kubangan kerbau, parah," timpal Rokin.
BACA JUGA:Reses Adet, Warga Dewi Perlang Minta Pelebaran dan Penerangan Jalan
Ia berharap Dinas PU Bangka Tengah yang membidangi jalan agar turun ke lapangan, melihat kondisi jalan dan mencarikan solusi.
"Kami ini masyarakat Bangka Tengah berbatasan dengan Bangka Selatan. Tolong Dinas PU Bangka Tengah dilihat, ditinjau dan dicarikan solusi terkait jalan ini," pinta Rokin.
BACA JUGA:Meski Raih ADWI, Jalan Desa Perlang Masih Rusak Parah, Ini Upaya Kades Ronie
Kades Perlang, Yani Basaroni membenarkan bahwa jalan menuju pemukiman Panang rusak parah, sepantasnya dilakukan rehab hingga pengaspalan.
"Saya sudah hubungi Pak Bupati Algafry, beliau sudah perintah Dinas PU Bateng untuk segera melakukan rehabilitasi jalan tersebut," ujar pria yang biasa disapa Ronie Arabel ini.
BACA JUGA:Bertemu Dinas PUPR Babel, Bupati Algafry: Pekan Depan Jalan Rusak Diperbaiki
Ronie juga mencoba menghubungi Kepala Dinas PU Bateng, Rahmat. Menurutnya, Informasi ini juga sudah disampaikan ke kepala bidangnya, Agus untuk segera ditindaklanjuti.