BABELPOS.ID, PARITTIGA - sejumlah desa di Kecamatan Parittiga dilanda banjir. Sebagai daerah yang memiliki banyak kolong dan aliran sungai yang dihuni buaya, dikhawatirkan buaya naik ke pemukiman. Karena itu masyarakat harus waspada.
Peringatan ini disampaikan Camat Parittiga, Madrisa.
"Kita himbau ke masyarakat terutama yang kediamannya dekat bekas lokasi pertambangan timaha agar waspada pada buaya, yang paling rawan itu di daerah Sekar Biru dan juga ruas jalan Desa Kapit dan Telak," ujar madrisa, Kamis (19/1/2).
BACA JUGA:Pasar Parittiga Terendam, Tidak Ada Aktivitas Jual Beli
Ia meminta masyarakat ekstra hati-hati lantaran pergerakan hewan buas itu selalu berpindah-pindah dan sulit untuk terdeteksi.
"Buaya ini kan berpindah-pindah lokasinya dia tinggal. Itu yang dikhawatirkan, tidak terdeteksi kehadiran mereka," ujarnya.
BACA JUGA:Jebus dan Parittiga Terendam, SAR Diterjunkan
Saat ini kata Madrisa, ketinggian air di daerahnya rata-rata selutut orang dewasa. Belum ada laporan korban jiwa akibat banjir ini.
"Belum ada korban, dari tim kabupaten mereka juga terjun ke lokasi," pungkasnya. (**)
BACA JUGA:Hujan Lebat, Jalan Penghubung Desa di Jebus Terputus