Jabat Kakanwil KemenkumHAM Babel, Sulianto Terasa Pulang Kampung

Jumat 30-12-2022,14:06 WIB
Reporter : Julian
Editor : Admin

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Resmi menjabat Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Bangka Belitung (Babel) seakan membawa Harun Sulianto pulang kampung.

Diketahui, Harun Sulianto merupakan putra daerah kelahiran Belinyu. Namun berkarir lama di pulau Jawa dan Bali. Sebelumnya, pengganti Daniel L Tobing ini sempat menjabat Kakanwil KemenkumHAM Sumatera Selatan (Sumsel).

Dalam pisah sambut yang digelar Jumat pagi (30/12), Sulianto didampingi sang istri memperkenalkan diri di hadapan tamu undang yang terdiri dari pimpinan Forkompimda, instasi vertikal maupun perangkat daerah di Pemprov Babel.

Suasana haru menyelimuti pisah sambut seketika berubah jadi gelak canda saat Harun Sulianto menyampaikan sambutannya. Dan ia sangat berharap dapat diterima sebagai bagian keluarga khususnya di lingkungan Kanwil KemenkumHAM Babel dan masyarakat Babel pada umumnya.

"Sebagai pendatang baru, kami mohon diterima sebagai bagian keluaga sehingga bisa melaksanakan tugas lebih baik kedepannya," ungkapnya.

Harun mengaku lahir dan besar di Belinyu, kemudian kuliah dan bekerja di Pulau Jawa. Dan Bali menjadi tempat pertamanya bertugas. "Jadi 36 tahun bertugas dan 14 kali mutasi, baru kali ini penugasan di Babel. Kepindahan saya tidak sendiri, tapi ada beberapa orang lagi, semoga kehadiran kami memberikan hal positifi di KemenkumHAM Babel," ungkapnya.

Sebelumnya kakanwil, Daniel L Tobing mengaku berkesan bertugas di Babel selama 9 bulan 11 hari sejak dilantik 4 Maret 2022. "Walaupun cuma sebentar, saya sangat terkesan. Sambutannya luar biasa. Saya ucapkan terima kasih banyak," ucapnya yang didampingi istri tercinta.

Ia juga yakin, di kepemimpinan yang baru, Kanwil KemenkumHAM Babel akan lebih baik lagi kedepannya. "Kita semua kompak. Acara pertemuan yang semua membangun hubungan yang baik," ujarnya.

Ia berharap hubungan silaturahmi ini tetap terjaga meskipun ia tak lagi bertugas di Babel. "Jujur, saya sedih tinggalkan Babel, setelah banyak kesan luar biasa yang belum saya rasakan di daerah lain. Akrabnya disini, forkompindanya dan lain-lain, saya merasa indahnya kekeluargaan disini," ucapnya.(jua)

Kategori :