BABELPOS.ID, NAMANG - Salah satu wisata pantai di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) yang memiliki potensi luar biasa adalah Pantai Tanah Merah, Dusun Tanah Merah, Desa Baskara Bakti, Kecamatan Namang, namun sayangnya pantai ini jarang terdengar di telinga masyarakat, sehingga jarang menjadi pilihan utama berlibur bagi wisatawan.
Apalagi sejauh ini belum ada pengembangan apapun di pantai tersebut, baik dari segi pembangunan fasilitas dan lain sebagainya.
Lebih lanjut, Pantai Tanah Merah ini juga memiliki sebutan lain, yakni Pantai Lisum
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) Bangka Tengah, Zulfan mengungkapkan bahwa sejauh ini pantai tersebut memang belum menjadi prioritas wisata di Bangka Tengah.
Pasalnya, saat ini pihaknya sedang gencar-gencarnya membangun dan menguatkan wisata yang bertajuk 'Desa Wisata' di berbagai tempat.
"Pantai Tanah Merah itu sebenarnya memang masuk dalam salah satu potensi wisata, tapi untuk arah pengembangan wisata prioritas tahun 2023 mendatang, sepertinya untuk di sana belum," ujar Zulfan kepada babelpos.id pada Selasa (13/12/2022).
Meski demikian, pihaknya akan memulai pengembangan Pantai Tanah Merah tersebut dari awal, dengan mengidentifikasi potensi-potensi yang ada di sana.
"Mungkin tahun 2023 nanti kita akan lakukan pengembangan secara bertahap, salah satu hal yang dilakukan adalah dengan menginisiasi masyarakat setempat yang ingin mengembangkan pantai tersebut dengan membentuk kelembagaan terlebih dahulu," terangnya.
"Misalnya dengan pembentukan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan semacamnya dan barulah memetakan potensi yang ada. Kita petakan potensi keunikan, kekuatan dan kelemahannya, sehingga kemudian bisa disusun program pengembangannya seperti apa," sambungnya.
Kata Dia, kedepannya juga perlu dilakukan pengecekan status lahan, apakah berada di hutan lindung atau tidak, yang mana apabila statusnya merupakan Areal Penggunaan Lain (APL) atau lahan desa, maka bisa dibentuk kerjasama dengan desa atau BUMDes untuk mengelolanya.
"Kami akan membantu mendampingi, mulai dari proses identifikasi bahwasannya memang ada potensi di sana, seperti daya tarik alam dan budayanya, sehingga bisa disusun program pengembangan kedepannya," jelasnya.
Perlu diketahui, bahwa salah satu potensi wisata di Pantai Tanah Merah, yakni adanya batuan granit yang cukup jarang dan sukar dijumpai di tempat-tempat lain.
"Berarti itu bisa menjadi wisata literasi yang berkaitan dengan geopark atau geowisata kalau memang batu granitnya ada banyak," ujar Zulfan.
Kata Zulfan, jika memang masyarakat berinisiatif untuk mengembangkan wisata tersebut, maka penting dibentuk kelembagaan.
"Setelah ada kelembagaan, maka kami bisa dampingi untuk menyusun anggaran dasar dan anggaran rumah tangganya serta pengajuan pengembangan ke pemerintah," tuturnya.