Kecurigaan Bripka Tara Terbukti
DUA paket kardus cokelat yang diantar kurir online ternyata berisi bom. Satu meledak dan satu gagal meledak usai diterima Bripka Tara di Asrama Polisi Sukoharjo.
Dari dua paket kardus cokelat yang diantar ojek online ke kediaman Bripta Tara di Asrama Polisi Sukoharjo, satu berhasil meledak dan satu paket lagi gagal meledak.
Belum diketahui siapa pengirim paket kardus warna cokelat ini yang belakangan meledak di depan rumah Bripka Tara ini.
Dari penjelasan Kabid Humas Polda Jateng Kombes M Iqbal Alqudusy, Minggu (25/9), Bripka Tara Pradipta curiga saat menerima dua paket kiriman yang diantar kurir online.
Kecurigaan ini beralasan, sebab selama ini personel polisi yang bertugas di Polresta Surakarta ini tidak pernah memesan paket.
Lalu Bripta Tara membawa kedua paket ini keluar rumah. Dan saat hendak membuka salah satunya, paket ini langsung meledak sehingga melukai Bripka Tara.
Ledakan terjadi di samping rumah Bripka Tara di Asrama Arumbara yang berada di Jalan Larasati, Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menyampaikan kronologi ledakan tersebut.
Polisi menemukan satu paket masih utuh berlapis kardus warna cokelat di TKP.
Ledakan ini berhasil melukai anggota Polri Bripka Dirgantara atau Tara Pradipta (35) di asrama polisi Arumbara, Sukoharjo.
“Barang bukti satu buah kotak paket kardus warna coklat masih utuh dan serpihan bekas ledakan,” kata Kabid Humas Polda Jateng dalam keterangannya, Minggu (25/9).
Satu paket kardus ini berhasil meledak, sementara satunya lagi aman.
Selanjutnya korban ditolong oleh warga dibawa ke RS Indriyati Solo Baru yang kemudian dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Surakarta. (ikror/pojoksatu)