BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - PertaLife Insurance, perusahaan yang bergerak di bidang asuransi jiwa, bukan hanya peduli terhadap bisnis, namun juga memiliki tanggung jawab sosial melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
“Kami percaya bahwa seiring dengan pertumbuhan bisnis PertaLife, kita tidak dapat lepas dari kewajiban untuk berbagi kebahagiaan melalui kegiatan yang bernilai guna dan bermakna bagi masyarakat, sebagai bentuk rasa syukur kita.
BACA JUGA: Putri Candrawathi Terancam Hukuman Mati
Salah satunya adalah program kepedulian terhadap anak berkebutuhan khusus.” ujar Direktur Utama PertaLife Insurance Hanindio W. Hadi di Pangkalpinang, Jumat (19/8/2022).
BACA JUGA: Istri Ferdy Sambo Terbukti Turut Andil dalam Rencana Pembunuhan Brigadir J
“Kegiatan CSR ini juga bertujuan untuk membina hubungan baik antara perusahaan dan masyarakat maupun pemangku kepentingan di luar perusahaan.
BACA JUGA: Alhamdulillah CCTV di Duren Tiga Berhasil Ditemukan
Harapan kami, niat baik perusahaan untuk membantu Yayasan dapat memberi nilai tambah untuk kegiatan pengurus Yayasan dan anak berkebutuhan khusus dalam mengembangkan produktifitas selanjutnya.
BACA JUGA: Jadi Tersangka Pembunuhan, Putri Candrawathi Terekam Lakukan Ini di Lokasi Tewasnya Brigadir J
Apapun kondisi kita, tidak ada kata menyerah dalam kamus kehidupan kita, manusia yang terus bergerak maju adalah manusia yang in sha allah bermanfaat bagi orang banyak,” tutur Hanindio.
BACA JUGA: Putri Candrawathi jadi Tersangka Susul Ferdy Sambo
Sebagaimana kegiatan program CSR, diharapkan dapat menjadi sarana pengenalan yang lebih baik terhadap PertaLife Insurance yang baru saja melakukan rebranding pada awal tahun 2022 dimana sebelumnya bernama PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri (AJTM).
“Kami berharap sumbangan ini dapat bermanfaat, baik dari sisi kesehatan maupun pendidikan dan menunjang kehidupan yang lebih baik,” jelas Hanindio.
Pimpinan YPAC Pangkalpinang, Andy Fikri mengungkapkan, pihaknya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Terlebih lagi, bukanlah tugas yang ringan untuk memenuhi kebutuhan operasional Yayasan.
Para penyandang disabilitas di YPAC Pangkalpinang sangat membutuhkan pembiayaan yang memadai, baik yang bersumber dari pihak pemerintah dan swasta.