“Namun ternyata walau sudah ada kendaraan dinas di sana, tapi masih ada penganggaran atas penyewaan unit transportasi. Ini yang menjadi salah satu persoalan,” sebut sumber harian ini.
“Dengan begitu, logikanya sehingga menjadi percuma saja adanya ketersediaan kendaraan dinasnya. Bukankah pengadaan kendaraan dinas untuk pimpinan itu juga pengadaanya pakai uang rakyat,” sebut sumber harian ini.(eza)