MAKKAH - Berdasarkan surat Kesehatan Haji Indonesia Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji Arab Saudi Bidang Kesehatan Tahun 1443 H Nomor: 031/PPIH-Kes/Makkah/VII/2022 dengan perihal Pemberitahuan tentang Jamaah Safari Wukuf, terdapat dua Jamaah Haji Kloter PLM 05 asal Provinsi Kepulaun Bangka Belitung disafari wukufkan.
Dua jamaah haji tersebut adalah Sahidun Bin Sa'a Ali asal Desa Tanah Bawah Kecamatan Puding Besar dan Sunaryo Sarkati M Noh Bin Sarkati asal Toboali Kabupaten Bangka Selatan.
Demikian diungkapkan oleh Pembimbing Ibadah Haji Kloter PLM 05, H. Sopian, S.Ag ketika ditemui disela kesibukannya melakukan bimbingan ibadah kepada jamaah, Rabu (6/7).
"Memang betul dua jamaah kita yang termasuk dalam Kloter PLM 05 yang bernama Sahidun Bin Sa'a asal Desa Tanah Bawah Kecamatan Puding Besar dan Sunaryo Sarkati M Noh Bin Sarkati asal Toboali Kabupaten Bangka Selatan dan sudah dituangkan berdasarkan surat Kesehatan Haji Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji Arab Saudi Bidang Kesehatan Tahun 1443 H," kata Sopian.
Ia juga mengungkapkan, jamaah asal Babel yang disafari wukufkan tersebut pada hari Rabu (6/7) sudah diantar Tenaga Kesehatan Haji (TKHI) ke Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah dengan membawa perlengkapan yang dibutuhkan.
"Hari ini dua jamaah kita tersebut sudah dibawa TKHI ke Kantor Kesehatan Haji Indonesia di Makkah untuk persiapan menuju Arafah. Dan jamaah tersebut harus membawa pakaian ihram, pakaian ganti secukupnya, perlengkapan mandi, obat-obatan rutin yang yang dikonsumsi, tas paspor dan handphone," jelas Sopian.
Ditambahkannya, petugas bersama dengan tim kesehatan mempersiapkan sebanyak 10 kursi roda dan dari 10 kursi roda ada yang dipersiapkan oleh pihak Sektor. Nantinya kursi roda tersebut akan kita persiapkan bagi jamaah haji yang tergabung dalam Kloter 05 PLM.
"Untuk mengantisipasi jamaah yang sakit waktu di Arafah pihak kita juga telah menyiapkan sebanyak 10 kursi roda. Namun kondisi sekarang jamaah haji asal Babel dalam keadaan sehat," tuturnya. (**)