PANGKALPINANG - Pemerintah Kota Pangkalpinang belum beruntung untuk mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Pusat atas capaian realiasi investasi terbaik se-Indonesia tahun 2021. Meski demikian, Sekretaris Daerah (Sekda) Pangkalpinang, mengungkapkan bahwa angka capaian realisasi investasi Kota Pangkalpinang sudah cukup baik pada tahun-tahun sebelumnya.
\"Kalau se-Bangka Belitung capaian kita sudah cukup bagus. Jangan bandingkan dengan kota besar yang dapat penghargaan, mereka sudah lama,\" jelasnya usai hadir secara virtual di Ruang rapat Sekda Kota Pangkalpinang dalam acara pemberian penghargaan tersebut.
Pemerintah Kota Pangkalpinang sudah mengupayakan menaikkan iklim investasi di Pangkalpinang. Dengan upaya mempercepat proses perizinan bagi para investor untuk berinvestasi.
\"Pastinya tetap sesuai aturan serta mempercepat perizinan bagi para investor. Pokoknya jangan dilambat-lambatkan,\" katanya.
Sekda berharap agar ke depan para investor semakin banyak masuk dan berinvestasi sehingga Kota Pangkalpinang akan lebih bersinar.
\"Pangkalpinang kita kan semakin tahun semakin menarik dan seksi. Mudah-mudahan tiap tahun investor kita mau dan melanjutkan investasinya di Pangkalpinang,\" tuturnya.
Dalam acara virtual tersebut, Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, Imam Soejoedi menyebut tujuh provinsi yang meraih penghargaan dengan total realisasi investasi sebesar Rp526,58 triliun atau 58,4 persen dari total capaian realisasi nasional. Tujuh provinsi tersebut adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Riau, Jawa Tengah, dan Maluku Utara.
Penghargaan juga diberikan kepada 10 Kabupaten/Kota yang juga memberikan kontribusi sebesar 27.9 persen dari total realisasi investasi. Sepuluh Kabupaten/Kota tersebut, yakni Kabupaten Gresik, Kota Cilegon, Kota Balikpapan, Kabupaten Konawe, Kabupaten Mimika, Kabupaten Karawang, Kabupaten Morowali, Kabupaten Halmahera Tengah, Kota Surabaya, dan yang tertinggi pertama yaitu Kabupaten Bekasi.
\"Target pemerintah tahun 2021 sebesar Rp 900 triliun. Kami berikan apresiasi kepada pemerintah daerah atas capaian kita yang melebihi target yakni sebesar Rp 901 triliun, apalagi mengingat masih dalam masa pandemi Covid-19,\" urainya. (tob)